Setiap organisasi perlu mengamankan sumber daya jaringan dan mengontrol siapa yang mengakses sumber daya tersebut. Okay, sekaranglah waktu yang tepat untuk menerapkan whitelist IP! Kalau begitu, kalian perlu mengetahui apa itu whitelist IP serta manfaat apa yang bisa didapat dengan menerapkan teknik keamanan ini. Simak yuk Pengertian Whitelist IP dan Cara Melakukan Whitelist IP. Check it out!
Pengertian Whitelist IP
Whitelist IP adalah teknik keamanan pada dunia maya yang memberikan kontrol atau akses kepada administrator sistem atas siapa yang berhak mengakses sistem dan sumber daya tersebut.
IP whitelist melibatkan pembuatan daftar alamat IP terpercaya, menugaskannya ke pengguna atau grup pengguna sebagai pengidentifikasi unik, dan mengizinkan alamat IP hanya di server target.
Akibatnya, sistem apapun yang mereka miliki dalam internet, LAN, pusat data, atau aplikasi SaaS pihak ketiga dapat diatur untuk diakses hanya oleh pengguna dengan alamat IP organisasi atau IP yang berhak. Baik mereka terhubung dari jaringan perusahaan pribadi atau melalui gateway VPN. Entitas tidak dikenal yang mencoba mengakses sistem dari alamat IP yang tidak tercantum akan ditolak.
Anyway, cara kerjanya juga sederhana, kok. Pertama, harus ditentukan dulu perangkat atau pengguna mana yang diizinkan mengakses. Setelah memiliki daftar alamat IP, aplikasi web, atau pengguna yang disetujui, kalian dapat menambahkannya ke whitelist IP menggunakan pengaturan jaringan di komputer, router, file manager website atau firewall kalian.
Manfaat Whitelist IP
Manfaat dengan menerapkan teknik whitelist IP adalah:
- Kesederhanaan dan kemudahan setup. Whitelist IP memungkinkan perusahaan manapun untuk memperkuat keamanan jaringannya dan hanya membutuhkan beberapa langkah yang mudah.
- Keamanan yang bisa ditingkatkan. Hal ini memungkinkan pemblokiran serangan berbasis jaringan, seperti DoS, DDoS, IP, dan port sniffing.
- Kontrol akses yang lebih baik. Whitelist IP adalah teknik yang sangat nyaman untuk mencegah akses tidak sah ke sumber daya jaringan. Visibilitas tambahan dan kontrol atas siapa yang mengakses sumber daya bisnis.
- Pengurangan biaya. Tak perlu membangun infrastruktur sendiri dan tetap menggunakan koneksi internet publik dengan aman.
Cara Melakukan Whitelist IP
Berikut ini penjelasan terkait cara melakukan whitelist IP pada cPanel, khususnya jika menggunakan WordPress sebagai platform website.
Melakukan Whitelist IP di WordPress Menggunakan Plugin
Berikut ini cara mudah yang bisa kalian lakukan.
Cari dan Install Restricted Site Access
Tentunya kalian ketik terlebih dahulu nama pluginnya lalu lakukan instalasi. Plugin ini bernama Restricted Site Access.
Langkah selanjutnya adalah melakukan pengaturannya. Pada sidebar WordPress, pilih Settings lalu pilih Reading. Scroll ke bawah hingga menemukan pengaturan Restricted Site Access. Pada pilihan Handle restricted visitors, kalian dapat memilih tindakan yang akan dilakukan terhadap orang yang tidak kamu beri akses ke website kalian.
Bagian Unrestricted IP addresses adalah tempat di mana kalian memilih atau memasukkan alamat IP yang tidak dibatasi. Kalian bisa mengisikan IP address yang berbeda atau mengisikan alamat ip dalam rentang tertentu.
Oia, kalian bisa secara mudah menambahkan alamat IP yang sedang digunakan dengan klik Add My Current IP Address. Jika semua pengaturan telah selesai klik Save Changes.
Yuk Sadar Dini Terhadap Peretasan dengan Penerapan Whitelist IP!
Gimana, sudah ada gambaran kan terkait whitelist IP? Itulah cara melakukan IP whitelist pada website yang kalian bangun menggunakan platform WordPress. Mudahnya, teknik ini membatasi hak akses sebuah sistem agar tidak diakses oleh orang-orang tidak bertanggungjawab.
Selamat mencoba dan tunggu info-info menarik lainnya dari kami, ya 🙂
Leave a Comment