Apa Itu Tagline, Manfaat, Jenis, dan Tips Membuat Tagline yang Menarik

Siapa yang lagi pusing bikin tagline? Tagline itu salah satu elemen penting dalam branding suatu bisnis. Nah, tagline yang efektif dapat membantu meningkatkan brand awareness dan membedakan produk dari kompetitor. Tak usah pakai lama, langsung simak yuk Apa Itu Tagline, Manfaat, Jenis, dan Tips Membuat Tagline yang Menarik

Apa Itu Tagline?

Tagline adalah sebuah kalimat singkat yang bertujuan untuk branding sebuah bisnis. Anyway, tagline dapat mempengaruhi citra sebuah brand, loh. Publik bisa paham terkait maksud dan tujuan sebuah brand dengan membuat tagline yang tepat.

FYI, tagline yang baik harus mudah diingat ya, juga mudah diucapkan, dan tentunya mudah dipahami oleh konsumen.

Wait, tagline sering disamakan dengan slogan. Keduanya hal yang berbeda, loh. Slogan memiliki tujuan untuk mengiklankan sebuah produk sedangkan tagline bertujuan untuk mempresentasikan sebuah brand.

Manfaat Tagline untuk Branding Bisnis

Berikut ini manfaat tagline dalam branding dan pemasaran:

1. Menonjolkan keunggulan brand

Tentunya tagline dapat menjelaskan secara singkat terkait keunggulan brand dibanding dengan kompetitor. Dengan menggunakan kata-kata yang tepat, tagline juga dapat membuat brand menjadi lebih menarik dan menjadi ciri khas sebuah brand

2. Memperkuat identitas brand

Tagline bisa digunakan untuk memperkuat identitas bagi brand. Brand yang punya identitas produk akan lebih mudah diingat oleh masyarakat tentunya. 

3. Mewakili visi dan misi bisnis

Saat menggunakan tagline yang tepat, secara tidak langsung juga bisa menjelaskan visi dan misi bisnis ke audiens. FYI, buatlah tagline yang singkat, jelas, dan menggambarkan bisnis secara keseluruhan, ya. 

4. Meningkatkan brand awareness

Pastinya suatu brand selalu memperlihatkan atau menyebutkan tagline secara berulang setiap melakukan promosi. Hal ini bertujuan agar audiens dapat dengan mudah mengingat tagline brand kalian. 

5. Membentuk kesan yang baik terhadap brand

Tagline yang tepat dapat membangun kesan positif antara pelanggan dan brand. Tentunya dalam kegiatan pemasaran, sangat penting ya bagi brand untuk memberikan kesan positif agar dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan ke brand. Hal tersebut dapat dilakukan dengan membantu pelanggan dalam menyelesaikan masalah mereka melalui produk kalian.

Jenis Tagline

Tagline dibagi menjadi lima jenis, yakni:

1. Tagline Imperative

Tagline Imperative merupakan tagline yang mengajak orang untuk melakukan suatu aksi yang berhubungan dengan produk atau jasa bisnis tersebut. Contohnya, “Just Do It” dari Nike.

2. Tagline Superlative

Tagline Superlative adalah jenis tagline yang menyebutkan keunggulan bisnis tapi dengan nada lebih berani dan menantang. Jadi, kadang terkesan agak provokatif. Misalnya, “Semakin di Depan” dari Yamaha.

3. Tagline Deskriptif

Tagline Deskriptif adalah tagline yang memberi penjelasan pada produk atau layanan kalian. Umumnya sih penjelasan tersebut adalah kelebihan atau keunikan produk tersebut. 

4. Tagline Spesifik

Tagline Spesifik adalah jenis tagline yang menonjolkan keunggulan tertentu dari bisnis kalian. Namun, dengan nada netral. Utamanya, keunggulan tersebut tidak dimiliki oleh para kompetitor. 

5. Tagline Provokatif

Tagline Provokatif adalah tagline yang berisi ajakan atau tantangan pada publik. Tidak jarang tagline jenis ini menggunakan tanda tanya di akhir tagline agar lebih memancing reaksi. 

Tips Membuat Tagline Menarik untuk Brand

Berikut ini beberapa tips yang bisa digunakan saat membuat tagline untuk brand.

1. Buatlah desain logo

Logo digunakan sebagai identitas atau wajah dari sebuah perusahaan atau brand. Penggunaan tagline biasanya disertai oleh logo. Jika ingin mempromosikan tagline dan logo dengan baik, kedua hal tersebut harus menarik secara visual, ya.

2. Tentukan USP bisnis

Kalian akan lebih mudah untuk lebih unggul dibanding kompetitor dengan memanfaatkan USP (Unique Selling Proposition). Jika punya tujuan bisnis yang jelas serta keunikan produk yang ditawarkan, akan mudah menyesuaikan atau membuat tagline

3. Kenali target audiens dan konsumen

Tagline dibuat tidak hanya menampilkan kelebihan dan keunikan produk. Melainkan, juga harus mengenali siapa target audience. Hal ini untuk memudahkan dalam mempengaruhi sisi psikologi para audience sehingga mereka tahu tagline tersebut ditujukan untuk siapa.

4. Buat pesan singkat dan jelas

Penting untuk membuat sebuah tagline yang singkat dan jelas agar mudah dibaca, dipahami, serta diingat oleh para audiens. Jika membuat tagline yang panjang, akan menyulitkan audiens untuk mengingat dan memahaminya. Jadi, tagline yang baik harus singkat, padat, dan menjelaskan keseluruhan brand.

5. Lakukan brainstorm ide

Melakukan brainstorming sangatlah efektif karena dapat menghasilkan banyak ide baru dan kreatif yang mana dapat dijadikan sebagai pilihan untuk tagline. Kalian juga bisa mengembangkan tagline agar lebih menarik dan lebih spesifik dalam menggambarkan produk dengan brainstorming.

6. Jangan meniru tagline brand lain

Kalian harus membuat tagline yang unik dan menarik, ya. Jangan meniru tagline dari brand lain karena dapat merusak citra sebagai brand. Jika tagline yang ditiru sudah didaftarkan sebagai copyright, wah kalian akan mendapat sanksi hukum.

7. Bangun emosi atau perasaan tertentu

Kalian harus memastikan bahwa tagline yang dibuat dapat membangun emosi atau perasaan khusus terhadap brand kalian, ya. 

8. Gunakan kalimat persuasif

FYI, pastikan menggunakan kalimat persuasif atau ajakan dalam tagline kalian. Dengan menggunakan kalimat persuasif akan lebih mudah untuk pelanggan mengingat produk kalian. 

9. Jujur dengan tagline

Tagline memang harus unik dan menarik namun juga harus sesuai dengan produk dan tidak berlebihan, ya. Kalian harus jujur dengan tagline yang dibuat, seperti saat menggunakan kata terbaik dan termurah di Indonesia. Saat kalian menggunakan kata tersebut, pastikan bahwa produk kalian memang terbaik dan termurah di Indonesia.

10. Fokus pada tujuan

Tagline kalian harus sesuai dengan tujuan produk. Jadi, buatlah tagline yang dapat menginformasikan produk kalian ke pembaca.

11. Pilih kata-kata sederhana

Tips terakhir adalah gunakan kalimat yang sederhana dan jelas agar mudah diingat meski dengan satu kali baca. Idealnya sih kalian hanya menggunakan 7 kata agar mudah untuk diingat. Jadi, kalian harus menggunakan kata yang sederhana agar mudah dipahami, ya.

Kesimpulan 

Jadi, bisa disimpulkan bahwa tagline adalah kumpulan kata yang mampu mendeskripsikan brand agar para audiens yang membacanya dapat terus mengenali dan mengingat brand tersebut. Biasanya, sebuah tagline disuguhkan melalui kata-kata singkat yang mampu menjelaskan bisnis secara cepat dan tepat.

Oia, agar brand kalian lebih tepercaya lagi, kalian perlu membuat email dengan domain sendiri karena sekarang lebih mudah, aman, dan keren! Gunakan layanan  email hosting dari Jetorbit yuk agar bisa kirim email dengan @namadomainkamu.com menjadikan kesan tepercaya dalam bisnis. 

Selamat mencoba dan tunggu info-info menarik lainnya dari kami, ya 🙂

Bermanfaatkah Artikel Ini?

Klik bintang 5 untuk rating!

Rata rata rating 0 / 5. Jumlah rate 0

Yuk Rate 5 Artikel Ini!

We are sorry that this post was not useful for you!

Let us improve this post!

Tell us how we can improve this post?

Bagikan:

Leave a Comment