Mengoptimalkan kecepatan website adalah hal yang sangat penting, terutama jika Anda ingin meningkatkan peringkat SEO dan memberikan User Experience (UX) yang lebih baik. Salah satu cara efektif untuk melakukannya adalah dengan menggunakan plugin AccelerateWP. Plugin ini dirancang khusus untuk mempercepat kinerja website WordPress tanpa perlu keahlian teknis yang mendalam.
Pada panduan ini, kami akan membahas secara lengkap cara setting dan optimasi plugin AccelerateWP mulai dari instalasi hingga pengaturan lanjutan. Dengan mengikuti panduan ini, website Anda akan lebih cepat, lebih responsif, dan siap bersaing di mesin pencari.
Kenapa Kecepatan Website Itu Penting?
Sebelum masuk ke tutorial, mari kita pahami dulu mengapa kecepatan website sangat krusial. Beberapa alasannya adalah:
- SEO Lebih Baik: Google memberikan peringkat lebih tinggi pada website yang cepat.
- User Experience (UX) Meningkat: Website lambat membuat pengunjung frustrasi dan meninggalkan website.
- Konversi Lebih Tinggi: Semakin cepat website, semakin besar kemungkinan pengunjung akan melakukan pembelian atau aktivitas lainnya dalam website.
Dengan menggunakan AccelerateWP, Anda bisa mengatasi masalah kecepatan ini secara efektif.
1. Instalasi Plugin AccelerateWP
Langkah pertama adalah menginstal plugin ini di WordPress. Berikut panduannya:
- Login ke Dashboard WordPress Anda dengan username dan password Anda.
- Masuk ke Menu “Plugins” dan klik “Upload Plugin”
- Cari Plugin dimana anda menyimpan file Tersebut
- Setelah selesai instalasi, klik “Activate” (Aktifkan) untuk mulai menggunakan plugin ini.
Setelah diaktifkan, plugin akan muncul di menu dashboard WordPress Anda.
DI jetorbit ada cara sendiri untuk mengaktifkannya. dan plugin ini otomatis tersedia di paket wordpress hosting setelah anda mengaktifkan fiturnya.
SIlahkan login ke cpanel terlebih dahulu. Kemudian cari fitur AccelerateWP.
Kemudian pastikan AccelerateWP dan AccelerateWP Premium di aktifkan.
Setelah itu anda bisa langsung kembali ke dashboard wordpress, dan kini plugin AccelerateWP sudah berhasil di aktifkan.
2. Setting Dasar Plugin AccelerateWP
Setelah menginstal dan mengaktifkan plugin, langkah berikutnya adalah melakukan pengaturan dasar.
- Masuk ke Menu “AccelerateWP” di dashboard WordPress Anda.
di bagian Settings > AccelerateWP
Mari kita bahas satu per satu Settingannya.
A. File Optimization
Di tab ini, Anda dapat mengatur fitur-fitur dasar cache dari AccelerateWP.
Centang Pada Minify Css Files, Minify Javascript File, dan load Javascript Deffered (opsional)
B. Media
Pada Fitur ini Berguna untuk Optimasi Media-media yang nantinya akan anda upload pada Website, Berikut untuk settingannya :
Disini anda Bisa Mencentang Sesuai dengan yang kami terapkan pada Gambar.
C. Preload
Ketika mengaktifkan fitur preloading, AccelerateWP akan secara otomatis mendeteksi sitemap website dan menyimpan semua URL ke dalam database. Plugin ini memastikan bahwa cache website selalu direload , sehingga meningkatkan kecepatan akses halaman bagi pengunjung.
Cukup aktifkan fungsi berikut :
D. Advanced Rules
Ini Adalah Settingan Tambahan Untuk mengatur Database dan Cache.
Biasanya kami melakukan setting pembersihan Cache setiap 10 jam, maka settingannya seperti di gambar.
3. Pengaturan Lanjutan Plugin AccelerateWP
Jika Anda ingin pengaturan yang lebih , AccelerateWP juga menyediakan fitur-fitur berikut:
- Database :.ini Berguna untuk Menghapus Dan melakukan cleaning pada database, termasuk revisi potingan dan komentar
- CDN: Mengaitkan antara CDN seperti cloudflare dan website
- Heartbeat Control: Mengontrol frekuensi panggilan AJAX dari WordPress untuk menghemat sumber daya server.
- Tools : Untuk Import Export Settingan yang sudah anda miliki
4. Tips dan Trik Optimasi AccelerateWP
- Update Plugin Secara Berkala: Pastikan menggunakan versi terbaru agar mendapatkan update fitur dan perbaikan bug.
- Jangan Aktifkan Semua Fitur Sekaligus: Aktifkan fitur satu per satu dan lihat pengaruhnya pada kecepatan website.
- Cek Kecepatan Website Secara Berkala: Gunakan tool seperti Google PageSpeed Insights atau GTMetrix untuk mengecek kecepatan website.
- Gunakan Plugin Tambahan Jika Perlu: AccelerateWP sudah cukup mumpuni, tetapi Anda juga bisa mengombinasikannya dengan plugin seperti Smush atau ShortPixel untuk optimasi gambar tambahan.
5. Cara Mengecek Kecepatan Website Setelah Optimasi
Setelah semua pengaturan selesai, saatnya mengecek apakah website Anda sudah lebih cepat atau belum. Gunakan tools berikut:
- Google PageSpeed Insights: Cek skor kecepatan di perangkat mobile dan desktop.
- GTMetrix: Dapatkan laporan lengkap tentang file yang memengaruhi kecepatan.
- Pingdom Tools: Memberikan wawasan tentang waktu load pertama dan total waktu loading.
Pastikan semua pengaturan sudah diterapkan dengan benar. Jika ada error, lakukan penyesuaian pada pengaturan AccelerateWP.
Kesimpulan
Plugin AccelerateWP adalah solusi all-in-one yang memungkinkan Anda mempercepat website WordPress tanpa harus pusing dengan pengaturan teknis yang rumit. Dari caching, optimasi gambar, hingga pengurangan ukuran file, semua fitur bisa diakses dengan mudah.
Dengan mengikuti panduan cara setting dan optimasi plugin AccelerateWP ini, Anda akan mendapatkan kecepatan website yang jauh lebih baik.
