strategi bisnis

Sebenarnya apa sih itu strategi bisnis? Sudah paham kah terkait bagaimana cara membuat strategi bisnis yang tepat untuk usaha? Jangan bengong ya kalau ditanya orang, apalagi tak tahu apa-apa. Upgrade dulu, yuk.! Kalian wajib simak sampai kelar 5+ Strategi Bisnis agar Makin Sukses di 2023

Apa Itu Strategi Bisnis?

Strategi bisnis adalah upaya yang dilakukan agar bisnis mampu mencapai tujuannya. 

Idealnya, sebuah strategi bisnis mampu menjawab berbagai pertanyaan yang terkait dengan kesuksesan sebuah bisnis. Mulai dari mengetahui target pasar yang dituju, cara menghadapi persaingan dengan kompetitor, hingga cara mengukur keberhasilan bisnis yang dijalankan.

Manfaat Strategi Bisnis

Berikut ini manfaat bagi bisnis dari strategi bisnis yang baik, yaitu:

1. Sebagai Pedoman dalam Membangun Bisnis

Strategi bisnis membantu untuk mengetahui arah pengembangan usaha. Sebab, strategi bisnis selalu berorientasi masa depan. Meski pada penerapannya juga perlu dilakukan dengan langkah spesifik jangka pendek yang saling berkaitan. 

2. Mengetahui Tingkat Keberhasilan

Tentunya kalian bisa mengetahui tingkat keberhasilan dari langkah bisnis yang kalian lakukan. 

3. Memenangkan Persaingan

Kalian akan lebih mampu menjual produk dengan efektif dengan mengetahui data internal perusahaan dan pasar. FYI, kalian tentu bisa memenangkan persaingan dengan lebih mudah loh jika kompetitor ternyata belum menerapkan strategi bisnis yang baik.

Jenis-Jenis Strategi Bisnis

Jenis strategi bisnis dibedakan menjadi tiga berdasarkan kebutuhannya: 

1. Best Price Strategy

Dengan Best Price Strategy ini, perusahaan memberikan harga serendah mungkin dibandingkan dengan penawaran kompetitor.

Dengan menggunakan strategi ini, perusahaan dengan mudah menjaring banyak pelanggan baru. Oia, loyalitas dibangun atas dasar harga, ya. Jika ada kompetitor yang menawarkan harga lebih rendah, mereka akan meninggalkan kalian.

2. Differentiation Strategy

Fokus dari Differentiation Strategy ini yaitu keunikan produk. Bisa dari sisi fungsi, fitur, maupun manfaat tambahan lainnya. 

Berkebalikan dengan Best Price Strategy, perusahaan tidak ragu memasang harga tinggi untuk produk-produknya. 

Namun, produk-produk yang menggunakan Differentiation Strategy tidak hanya sekadar mahal. Mereka menawarkan fitur premium yang tidak dimiliki oleh produk lain sehingga orang-orang yang menggunakan produk ini akan merasa lebih bergengsi.

3. Focus Strategy

Focus Strategy secara sempit mengincar pangsa pasar yang spesifik. Tujuannya untuk memenuhi kebutuhan khusus dari target audiens. Nah, jenis strategi bisnis ini juga bekerja pada produk manufaktur seperti gadget ataupun mobil. 

5+ Strategi Bisnis yang Perlu Kalian Ketahui

Berikut ini ada enam strategi bisnis online yang bisa kalian pahami dulu sebelum kalian terapkan:

1. Pastikan Desain Website Menarik

Kalian tentu sudah paham bahwa penampilan situs berada di lini depan pembangunan kredibilitas usaha di dunia internet. Alasannya apa?

48 persen orang menganggap tampilan website sebagai salah satu faktor kredibilitasnya. Jika website tidak terlihat menarik, besar kemungkinan calon pelanggan angkat kaki tanpa berpikir panjang. Kalian hanya memiliki 0,05 detik untuk memberikan kesan baik pada pengunjung website.

Namun, mempercantik situs perusahaan tanpa memperhitungkan kemudahan penggunaannya juga tidak tepat, ya. 

Kalian juga harus menjaga agar desain halaman situs tidak memperlambat loadingnya. Menurut sebuah riset yang dilakukan Google, pengunjung akan meninggalkan website Anda jika halaman yang diakses tidak segera dimuat sepenuhnya dalam tiga detik.

Maka, situs perlu tampilan yang enak dipandang tanpa mengesampingkan kemudahan penggunaan dan kecepatan loadingnya. 

2. Daftarkan Bisnis ke Google Bisnisku

Google pun memiliki fitur serupa Yellow Pages yang bernama Google Bisnisku atau My Business. Fasilitas ini menampilkan informasi lengkap sebuah bisnis setiap kali seseorang menggunakan nama bisnis tersebut sebagai kata kunci pencarian.

Eitss, tidak hanya nomor telepon, email, dan alamat perusahaan yang diperlihatkan tetapi juga jam operasional hingga ulasan pelanggan.

Google Bisnisku juga menyediakan tempat bagi pemilik usaha dan calon pelanggan untuk berkomunikasi. Selain itu, calon pelanggan yang menggunakan Google Maps juga dapat menemukan lokasi bisnis kalian dengan mudah karena sudah terdaftar.

3. Gunakan Content Marketing

Content marketing punya peran untuk mengajak calon pembeli untuk mengenal perusahaan kalian terlebih dahulu dan tak buru-buru meninggalkan situs tersebut. 

Dalam content marketing, konten yang dimaksud meliputi berbagai media, termasuk tulisan, audio, dan video. Selain itu, yang dilakukan dalam content marketing tidak hanya menciptakan isi dari halaman-halaman pada situs tetapi juga blog, email newsletter, dan post media sosial.

Ada beberapa tujuan yang dapat dicapai dengan menerapkan strategi content marketing yang tepat. Salah satunya adalah memperkenalkan brand

Content marketing memang tidak akan meningkatkan penjualan online secara langsung. Namun, strategi bisnis online ini dapat menambah traffic website dan mengkonversi pengunjung menjadi pelanggan. Hal ini selaras dengan prinsip inbound marketing.

4. Terapkan SEO di Website 

Kalian sudah menerapkan content marketing, kah? Jika iya, kalian perlu melengkapi strategi bisnis online dengan SEO (Search Engine Optimization). 

Search Engine Optimization adalah upaya optimasi supaya website kalian muncul pada halaman pertama hasil pencarian online atau peringkat pertama.

Alasan utama seseorang menerapkan SEO adalah untuk meningkatkan publisitas situsnya di hasil pencarian. 

Calon pelanggan bisa saja memasukkan nama bisnis kalian ke search bar Google lalu menemukan alamat situsnya dengan mudah. Akan tetapi, hal tersebut hanya mungkin terjadi jika calon pelanggan mengetahuinya. Jika tidak, website kalian akan sukar ditemukan dalam hasil pencarian. Makanya kalian perlu melakukan SEO.

Lalu, apa yang perlu diperhatikan dalam search engine optimization? Ada banyak faktor yang mempengaruhi optimasi website, sampai-sampai SEO dibagi menjadi dua jenis: on-page dan off-page.

On-page SEO melingkupi struktur konten suatu halaman, kualitas informasi yang ada di dalamnya dan persentase penggunaan kata kunci pencarian yang relevan. Di sisi lain, off-page SEO dipengaruhi oleh backlink, meta description, struktur URL, dan masih banyak lagi.

5. Promosikan Bisnis di Media Sosial

Pemasaran melalui media sosial sedikit berbeda dari segi implementasi dan fungsi.

Meski platform media sosial memperbolehkan konten tertulis dan visual, masing-masing dari mereka memiliki batasannya sendiri-sendiri. 

Oleh karena itu, perlu menyesuaikan format konten dengan platform yang digunakan. Selain itu, tidak semua situs media sosial tepat bagi pemasaran bisnis kalian. 

Untuk menentukan situs media sosial yang cocok, silakan mempraktikkan metode Bullseye yang dicetuskan oleh Gabriel Weinberg. Pada dasarnya, cara ini mengajak untuk memilih tiga media sosial yang paling berpotensi dan menjalankan ide-ide pemasaran di dalamnya. Jadi silakan kalian bisa melihat platform yang mendapatkan respon paling banyak dari audiens.

FYI, media sosial tidak cocok untuk sebuah posting panjang, ya. Namun, fasilitas yang tersedia memungkinkan kedekatan antara pemilik usaha dan konsumen. Dengan demikian, social media marketing bisa digunakan untuk melengkapi strategi content marketing.

6. Manfaatkan Email Marketing

Meski saat ini orang lebih cenderung berkomunikasi melalui media sosial, email masih menjadi sarana yang relevan untuk pemasaran bisnis. 

Email marketing adalah cara pemasaran yang tidak membutuhkan modal besar, sehingga bisnis baru pun dapat menerapkannya. Alasannya karena ROI atau modal kembali yang diterima 4400 persen lebih besar dari jumlah yang dikeluarkan untuk usaha pemasaran ini.

Untuk memulai email marketing, kalian perlu membangun sebuah daftar email calon pelanggan, tanpa memaksa mereka untuk memberikannya.

Cara yang bisa dilakukan adalah dengan menampilkan formulir call to action (CTA) pada website perusahaan yang dapat diisi dengan alamat email. 

Tak semua orang akan bersedia masuk ke dalam email list kalian. Oleh karena itu, kalian tawarkan saja informasi yang ia butuhkan, misalnya dalam bentuk newsletter atau ebook gratis.

Selanjutnya, lakukan segmentasi calon pelanggan ketika email list sudah terisi banyak. Cara ini dilakukan agar konten email marketing relevan dengan setiap jenis calon pelanggan.

7. Buatlah Program Afiliasi

Memasarkan bisnis adalah hal yang berat, apalagi jika perusahaan masih dirintis dan kurang publikasi. Mungkin perlu mengajak konsumen untuk menjadi agen pemasaran. Caranya ya dengan menjalankan program afiliasi.

Afiliasi adalah strategi bisnis yang mana kalian memberikan link referral produk kepada orang-orang yang bergabung dalam program afiliasi kalian.

Akan tetapi, tidak sembarang orang dapat mengikuti program afiliasi. Karena lingkup bisnis kalian meliputi dunia maya, anggota program afiliasi harus memiliki website atau blog dan konten untuk meletakkan link referral.

Selain itu, yang orang yang tergabung dalam program tersebut harus memiliki pengetahuan tentang produk kalian dan industri terkait.

Bagaimana cara kerja marketing afiliasi? Setiap kali seseorang membeli produk kalian melalui link referral, anggota program afiliasi yang meletakkannya akan mendapatkan komisi.

8. Adakan Undian Berhadiah atau Giveaway

Strategi bisnis ini akan memperkenalkan brand kepada khalayak luas dan menciptakan kesan pertama yang baik.

Bagi yang ingin mengadakan sebuah undian berhadiah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama, kalian perlu proaktif dalam pelaksanaannya. Tak cukup jika mengadakan suatu giveaway dalam situs bisnis tanpa mempromosikannya.

Silakan kalian bisa menggunakan berbagai platform media sosial yang ada. Ditambah lagi, kalian dapat meminta pengguna media sosial lainnya untuk menyebarkan informasi tersebut.

Kedua, orang harus tertarik dengan tawaran yang dibuat. Jika tidak, tingkat keberhasilan giveaway yang dilakukan akan menciut. Kalian bisa menambahkan countdown timer pada undian tersebut, jumlah peserta dapat dipastikan meningkat.

Ketiga, ajang giveaway bisa sekaligus difungsikan sebagai momen untuk memperkaya email list. Caranya dengan menetapkan bahwa peserta harus mendaftar menggunakan alamat email. Lalu, kalian bisa meminta peserta untuk share link halaman giveaway melalui media sosial.

Gimana, siap untuk mengaplikasikan strategi-strategi bisnis di atas? Selain kalian mengaplikasikan strategi-strategi tersebut, ada baiknya kalian juga mendalami ilmu bisnis online, ya.

Okay, selamat mencoba dan tunggu info-info menarik lainnya dari kami, ya 🙂

Bermanfaatkah Artikel Ini?

Klik bintang 5 untuk rating!

Rata rata rating 0 / 5. Jumlah rate 0

Yuk Rate 5 Artikel Ini!

We are sorry that this post was not useful for you!

Let us improve this post!

Tell us how we can improve this post?

Bagikan:

Leave a Comment