Sebenarnya apa pengertian dan fungsi SSL (Secure Socket Layer)? Penasaran kan? Tenang. Bagi Anda yang sama sekali belum tahu SSL atau ingin mengetahui lebih detail terkait SSL, langsung baca saja artikel ini.

Pengertian SSL (Secure Socket layer)

Secure Socket layer adalah sebuah protocol pada layer transport yang menggunakan algoritma berbeda untuk membentuk keamanan dengan sistem otentikasi menggunakan sertifikat, enkripsi, pemeriksaan integritas, dan algoritma pertukaran kunci sesi pada jaringan.

SSL akan memungkinkan komunikasi antara WWW-server dan WWW-client dapat berkomunikasi secara aman dan terenkripsi sehingga para hacker akan kesulitan untuk mencuri data.

Protokol SSL tidak dapat berjalan sendiri dalam mengamankan data melainkan membutuhkan protokol lain, yaitu protokol HTTPS atau HTTP Secure.

Kelebihan SSL (Secure Socket layer)

SSL menawarkan beberapa tingkat keamanan yang akan membantu administrator mengamankan data yang dikelola, yaitu:

1. Authentication : sistem ini memungkinkan untuk memastikan pesan yang diterima berasal dari user yang memang tersurat.
2. Confidentiality : sistem ini memungkinkan untuk dapat melindungi pesan dari orang-orang yang tidak berhak untuk membaca pesan tersebut selama pesan tersebut dikirimkan.
3. Integrity : sistem ini dapat memastikan bahwa pesan tersebut asli dan tidak mengalami perubahan data selama perjalanan pengiriman.

Mengapa Menggunakan SSL?

Alasan utama mengapa menggunakan SSL adalah untuk menjaga informasi sensitif selama dalam proses pengiriman melalui internet dengan cara dienkripsi. Sehingga hanya penerima pesan yang dapat memahami dari hasil enkripsi tersebut. Hal ini dikarenakan informasi yang kita kirimkan di internet membutuhkan proses perjalanan dari komputer ke komputer lain sampai mencapai server tujuan. Komputer lain yang ada di antara Anda dan server dapat melihat nomor Kartu Kredit Anda, username dan password, dan informasi sensitif lainnya jika hal ini tidak dienkripsi dengan Sertifikat SSL.

Fungsi SSL (Secure Socket layer)

Secure Socket Layer berfungsi untuk menyediakan infrastruktur komunikasi standar yang memungkinkan sebuah aplikasi dapat menggunakan infrastruktur tersebut dengan mudah dan hampir tidak terlihat. SSL juga menyediakan otentikasi yang sangat aman.

Mekanisme otentikasi dasar seperti password Telnet dan otentikasi HTTP dasar menjadi sangat kuat ketika menggunakan SSL dibandingkan dengan TCP biasa yang mana pada SSL password tidak lagi dikirim dalam bentuk plainteks.

SSL mengenkripsi koneksi, bukan data pada kedua pihak yang berkomunikasi, dan tidak mengandung mekanisme untuk otentikasi user ataupun perlindungan password.

Oya, Anda ingin tahu perbedaan antara HTTP dan HTTPS? Langsung klik saja link berikut https://www.jetorbit.com/blog/apa-sih-perbedaan-http-dan-https-yuk-cari-tau-di-sini/

Bagi Anda yang ingin memiliki website, Anda bisa langsung cek ke Jetorbit guna memenuhi kebutuhan pembuatan website Anda.

Hal ini dikarenakan salah satu faktornya adalah pengguna internet Indonesia sudah menembus 150 juta penduduk. Tahun 2018 masih berjumlah 143 juta. Artinya pengguna ini merupakan pasar potensial bagi dunia bisnis. Maka tidak ada salahnya menjemput bola dengan cara menciptakan alat-alat bisnis online, seperti website, media sosial, messenger, Google Bisnisku lalu ciptakan strategi!

Tidak hanya pembuatan website saja namun Jetorbit juga dapat membantu Anda untuk membuat aplikasi.