panduan membuat proposal usaha

Hallo, Orbiters! Siapa nih di antara kalian yang pernah presentasi proposal bisnis? Ternyata langkah tersebut bisa meningkatkan pergerakan saluran penjualan pelanggan dan meningkatkan jumlah transaksi, lho. Nah, bagi yang ingin tahu lebih detail terkait proposal usaha, kalian mesti menyimak sampai selesai nih tentang Panduan dalam Membuat Proposal Usaha

Sebuah proposal bisnis yang ditulis dengan baik, akan dapat meningkatkan serta membuka banyak peluang dan jika ditulis dengan buruk maka dapat menghancurkan bisnis kalian. Dari proposal inilah klien dapat melihat bagaimana inti dari bisnis kalian.

Manfaat dan Tujuan Pembuatan Proposal Usaha

Tujuan proposal bisnis atau usaha adalah untuk memenangkan proyek baru dan seringnya dengan klien baru yang tidak ada hubungan bisnis yang mapan. Proposal bisnis tentunya akan bersaing dengan proposal dari pesaing. Jadi, bisa dikatakan bahwa tujuan proposal juga untuk membedakan kalian dari pesaing kalian dan menunjukkan nilai yang akan kalian berikan kepada calon klien.

Value dapat menunjukkan bagaimana kalian akan menghemat waktu atau uang calon klien kalian bahkan membantu mereka menghasilkan lebih banyak uang.

Testimonial dan contoh proyek sebelumnya bisa disertakan untuk menunjukkan reputasi kalian dan apa yang mampu dilakukan oleh bisnis kalian. Bukti tersebut dapat membantu membangun kepercayaan dengan klien potensial kalian nantinya.

Perbedaan antara Proposal Usaha dan Business Plan (Rencana Bisnis)

Perlu dipahami bahwa proposal usaha tidak sama dengan rencana bisnis. Meski demikian, kalian pasti dapat menarik informasi dari rencana bisnis kalian saat menulis proposal bisnis kalian yang mana ini adalah cara yang bagus untuk memulai langkah pertama kalian.

Singkatnya nih, rencana bisnis mewakili strategi kohesif tentang bagaimana bisnis kalian beroperasi dan menghasilkan uang.

panduan membuat proposal usaha 1

Proposal usaha adalah promosi resmi kepada klien yang menjual produk atau layanan kalian. Isi dari penulisan proposal usaha lebih menguraikan produk atau layanan tertentu yang ditawarkan oleh bisnis yang sudah mapan kepada calon klien.

Kalian mencoba menjual calon klien kalian pada produk atau layanan kalian, bukan pada bisnis kalian sendiri. Kalian tidak mengejar pendanaan seperti halnya dengan rencana bisnis namun kalian mencoba melakukan penjualan. Proposal usaha juga bukan perkiraan meski kalian mungkin akan menyentuh biaya dan penetapan harga dalam proposal bisnis kalian. Perkiraannya jauh lebih informal dan hanya melihat sekilas terkait biayanya, bukan gambaran secara keseluruhan. 

Panduan Membuat Proposal Usaha

Perlu diketahui bahwa memang tidak ada desain atau struktur konvensional yang harus kalian gunakan untuk membuat proposal sehingga kalian dapat mengambil template proposal bisnis yang sesuai. Kalian juga bisa memanfaatkan bantuan template dan contoh inspirasi dari Canva yang cukup lengkap.

Kalian nantinya akan menggunakan bantuan template tapi ada beberapa elemen umum yang harus disertakan dalam proposal usaha kalian, yakni :

Judul Halaman

Di sini kalian harus memasukkan nama kalian, nama perusahaan kalian, dan judul dari proposal, seperti: Proposal Pengembangan Perangkat Lunak Ujian Online. Pada poin ini kalian juga dapat menambahkan tanggal mulai proposal, alamat terdaftar perusahaan kalian, telepon, email, logo, dan nama prospek.

Daftar Isi

Jika proposal kalian bukan dokumen satu halaman ya tidak mengapa karena merupakan hal yang wajar jika kalian mencantumkan semua bab dan menentukan halaman. Selain itu, kalian dapat menambahkan hyperlink ke dokumen agar lebih mudah dinavigasi.

Ringkasan Isi

Silakan perkenalkan proposal kalian dengan ringkasan eksekutif yang hebat, yang benar-benar menjual bisnis kalian dan produk atau layanan yang diberikan. Poin ini sebenarnya tentang mengapa kalian adalah perusahaan yang tepat untuk pekerjaan tersebut. Kalian juga dapat menarik dari ringkasan eksekutif rencana bisnis kalian di sini.

Pendekatan dan Metodologi

Bagian ini menunjukkan bagaimana kalian berencana untuk mengatasi masalah klien potensial kalian dan langkah-langkah yang akan diambil untuk melaksanakan rencana kalian.

Di sinilah kalian akan masuk ke perihal tentang bagaimana kalian benar-benar berencana untuk memenuhi kebutuhan klien kalian.

Bagian proposal bisnis ini adalah tempat kalian akan membahas secara mendetail tentang langkah-langkah apa yang akan diambil untuk memecahkan masalah mereka.

Namun, berhati-hatilah untuk tidak membahas terlalu banyak detail. Klien kalian harus dapat mengikuti dan memahami rencana kalian dengan jelas tetapi kalian tidak ingin menenggelamkannya dalam hal-hal kecil.

Isi Utama Proposal

Di sini kalian harus membuat daftar persyaratan awal dari klien dan menjelaskan dengan tepat bagaimana kalian akan memenuhinya, berapa biayanya, dan berapa lama waktu yang dibutuhkan.

Klausa Tambahan

Beberapa hal detail mungkin berbeda, misalnya kalian memperkirakan beberapa biaya tambahan mungkin terjadi selama pelaksanaan perjanjian maka silakan kalian sebutkan dalam bab ini.

Harga dan Penagihan

Tentukan jumlah yang tepat dan rincian pembayarannya. Kalian juga dapat menyertakan ketentuan pengiriman jika ada pengiriman barang.

Syarat dan Ketentuan

Selesaikan penawaran kalian dengan jelas dan rinci, termasuk jangan lupa untuk menyebutkan durasi yang diharapkan, metode pembayaran, dan jadwal.

Halaman Penerimaan

Di sini adalah halaman untuk tanda tangan persetujuan. Klien dapat mengirimkan surat penerimaan atau menandatangani proposal awal, bergantung pada perjanjian sebelumnya dengan kalian.

Nah, setelah Anda mengetahui apa saja elemen dalam penulisan proposal usaha, kalian juga perlu memperhatikan tiga poin berikut ini :

  • Pernyataan masalah: apa masalah pelanggan kalian saat ini?
  • Solusi yang diusulkan: bagaimana bisnis kalian dapat memecahkan masalah tersebut dengan lebih baik dibandingkan solusi lain.
  • Harga: berapa biaya solusi tersebut dibandingkan dengan alternatif.

Apakah kalian merasa bingung bagaimana memulainya? Baiklah, mungkin kalian bisa mencoba brainstorming terlebih dahulu dengan mulai dengan tiga poin tersebut. Dari sini kalian akan memiliki versi kasar dan sederhana dari proposal bisnis kalian.

Okay, jadi bisa disimpulkan bahwa apa yang kalian gunakan dan apa yang kalian tuliskan dalam proposal usaha kalian bergantung pada industri kalian, ruang lingkup proyek, dan spesifikasi klien dalam hal detail serta elemen yang disertakan. Semakin detail proposal awal kalian dan semakin to the point kalian dapat menyampaikan maksud kalian maka itu semakin memudahkan kalian dalam menyampaikannya ke klien. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba, ya 🙂

Oia Guys, agar brand kalian lebih tepercaya lagi, kalian perlu membuat email dengan domain sendiri karena sekarang lebih mudah, aman, dan keren! Gunakan layanan  email hosting dari Jetorbit yuk agar bisa kirim email dengan @namadomainkamu.com menjadikan kesan tepercaya dalam bisnis. Tenang, kami juga menyediakan produk VPS, lho.

Bermanfaatkah Artikel Ini?

Klik bintang 5 untuk rating!

Rata rata rating 5 / 5. Jumlah rate 1

Yuk Rate 5 Artikel Ini!

We are sorry that this post was not useful for you!

Let us improve this post!

Tell us how we can improve this post?

Bagikan:

Leave a Comment