Backup dilakukan untuk menghindari hilangnya data penting dari suatu website. Penyebab hilangnya data penting tersebut antara lain dapat berupa human error, cybercrime, atau beberapa faktor lain seperti bencana alam, kerusakan hardware, dan lain- lain. Tak usah pakai lama, langsung simak yuk Pengertian Backup, Manfaat, dan Cara Backup Data Website
Pengertian Backup Data
Backup data adalah proses membuat salinan file atau data sebagai upaya pencegahan kerusakan atau kehilangan data. Selain itu, melakukan backup juga berguna untuk menyiapkan sistem yang aman sehingga nantinya data yang hilang bisa kembali dipulihkan. Proses backup dilakukan sebelum terjadi kerusakan atau kehilangan data akibat adanya human error atau masalah lainnya.
Baca juga: Cara Otomatis Backup Website WordPress ke Google Drive
Manfaat Backup Data
Berikut ini hal-hal yang menjadi manfaat jika kalian melakukan backup:
Menjaga data saat website down
Ketika website mengalami down-time untuk sementara waktu demi pembaruan fitur maka tidak masalah. Nah, yang menjadi masalah adalah data yang ternyata hilang setelah website kembali aktif.
Alasan inilah yang membuat kalian perlu melakukan backup data secara berkala supaya saat data di website hilang ketika mengalami down-time, bisa dipulihkan seperti sediakala.
Baca juga: Cara Melakukan Backup di Softaculous CPanel
Mengatasi kehilangan data pada HDD/SSD yang rusak
Hard Disk Drive (HDD) atau Solid State Drive (SSD) sering digunakan untuk menyimpan data dalam ukuran besar. Namun, tidak menutup kemungkinan data yang disimpan bisa hilang saat terjadi kerusakan pada HDD atau SSD yang kalian miliki. Oleh karena itu, kalian harus mengetahui cara backup data di website demi menyelamatkan data.
Menjaga keamanan data dari serangan siber
Serangan siber (cyber attack) bisa terjadi kapan saja tanpa bisa diperkirakan, tanpa peduli waktu dan tempat. Mulai dari phising (pencurian data), brute force (percobaan login berkali-kali) hingga virus terkenal seperti ransomware dapat terjadi pada website, loh. Jadi, backup data adalah langkah tepat yang bisa dilakukan demi menjaga keamanan.
Terhindar dari human error
Beberapa hal yang mungkin dapat terjadi jika kalian tidak melakukan backup data adalah penghapusan data secara tidak sengaja ketika sedang otak-atik pengaturan website atau kecerobohan ketika hendak membersihkan data tertentu. Oleh karena itu, kalian harus mengetahui cara backup data website dan lakukan backup secara berkala.
Mengatasi peretasan
Selain virus, peretas (hacker) juga bisa melakukan penyerangan terhadap website. Sudah yakin kalian telah menyimpan data dengan aman? Eitss, bisa jadi sebenarnya data website masih bisa diakses dengan mudah oleh para hackers.
Cara Backup Data Website
Mari kita lanjut ke langkah berikutnya, yaitu mempelajari bagaimana cara backup data pada website. Sebelumnya, kalian perlu memiliki akses ke cPanel terlebih dulu, ya.
- Login ke halaman cPanel.
2. Pada kolom Files, pilih Backup Wizard seperti pada gambar
3. Pilih “Back Up” saat hendak melakukan backup data dan jika ingin melakukan pemulihan, kalian bisa memilih menu “Restore.”
4. Di halaman selanjutnya, klik pada “Full Backup.
5. Unduh hasil backup dengan mengklik tombol “Generate Backup” dan masukkan email yang kalian gunakan untuk menerima hasil backup dari website kalian.
6. Tunggu hingga kalian menerima link backup di email yang tadi sudah kalian tulis.
7. Buka email kalian lalu klik link download yang digaris bawah berwarna merah seperti pada gambar.
8. Setelah selesai mengunduh, kalian akan mendapat folder dengan format “.tar.gz,” inilah file yang bisa digunakan untuk nantinya melakukan Restore di website kalian ketika mengklik “Restore” di langkah ke-3.
9. Setelah itu, jejak backup website kalian akan terdaftar pada halaman histori Backup Wizard. Agar data pada website kalian tetap tersimpan dengan aman setelah kalian melakukan perubahan, kalian perlu melakukan backup data secara berkala.
Simpulan
Backup merupakan salah satu hal yang sebenarnya wajib dilakukan ketika website telah terpasang domain dan hosting. Setelah backup data, kalian dapat melakukan restore atau pengembalian file data penting. Silakan kalian bisa baca juga Cara Backup dan Restore di WordPress
Selamat mencoba dan tunggu info-info menarik lainnya dari kami, ya 🙂
Leave a Comment