pemasaran-restoran

Dapur berisik dengan komunikasi cukup ramai antarkaryawan adalah tanda mesin yang diminyaki dan sehat. Namun di pandemik seperti sekarang ini karena COVID-19, dapur restoran di seluruh dunia sunyi bahkan tidak terjadi aktivitas karena tutup. Yuk, selanjutnya baca aja 5 Strategi Pintar untuk Pemasaran Restoran Selama COVID-19

Selama pandemi, industri perhotelan telah mencari cara-cara baru untuk tetap gesit dan berpegang pada misi mereka. Untuk restoran yang sedang mencari ide atau inspirasi, berikut adalah 5 strategi terbaik yang bisa kami share.

  1. Jual makan dan perlengkapan cocktail

Membeli makanan itu sendiri sekaligus membeli pengalaman itu sendiri adalah sesuatu yang sulit untuk digantikan. Beberapa restoran telah mulai menjual peralatan makan dan cocktail yang memungkinkan konsumen untuk membuat sendiri makanan dan minuman berkualitas standar restoran langsung dari rumah mereka.

Konsumen bukanlah satu-satunya yang mendapat manfaat dari strategi jenis ini. Ketika menganalisis dengan benar apakah sebuah restoran menghasilkan uang, manajer serta pemilik maka perlu melihat 3 elemen penting, yakni sewa, tenaga kerja, dan biaya makanan.

Ketika restoran di seluruh dunia ditutup maka tenaga kerja terpotong secara drastis di industry tetapi bagaimana dengan makanannya?

Jika memberikan tenaga kerja kepada konsumen maka restoran dapat memfokuskan tenaga kerja mereka pada sanitasi lokasi mereka dan mengembangkan fase rencana ketika mereka dapat membuka kembali pintu mereka, semisal untuk layanan makan malam.

Cara ini patut ditawarkan karena tidak semua orang berkenan membayar untuk membuat makanan mereka sendiri.

  1. Menjadi tuan rumah kelas memasak online

YouTube telah menyediakan tutorial untuk tingkat pengetahuan kuliner apapun meski cukup sulit untuk meniru hidangan secara sempurna.

Koki terkenal di seluruh dunia bersedia membawa publik ke rumah mereka melalui Facebook dan Instagram secara langsung untuk pertama kalinya guna mengajarkan resep dan prosedur yang dulunya “rahasia”.

  1. Anda bisa share resep Anda bahkan resep rahasia

Salah satu potongan puzzle restoran yang paling diidamkan adalah resepnya. Beberapa terus berubah dan beberapa tetap sama selama beberapa generasi.

Social distancing belum menghentikan keinginan para pecinta kuliner sehingga beberapa brand besar dan kecil telah merilis resep mereka kepada publik untuk pertama kalinya.

Jika Anda adalah restoran yang memiliki pengikut serupa di daerah Anda, kemungkinan besar Anda memiliki konsumen yang juga ingin mengikuti resep rahasia. Meal kits adalah cara terbaik untuk mengirim barang dan tidak sepenuhnya mengungkapkan komponen resep.

  1. Ganti social ads Anda

Apabila Anda menjelajahi media sosial, Anda bisa menemukan beberapa iklan yang cukup menarik. Pastikan untuk menggunakan foto berkualitas tinggi dan pertimbangkan untuk menambahkan kode promo.

Anda juga dapat menggunakan iklan ini untuk membawa orang ke situs Anda sendiri alih-alih beroperasi melalui aplikasi pihak ketiga. Hal ini dapat membantu mengurangi jumlah biaya yang harus Anda bayarkan untuk aplikasi pihak ketiga yang bisa saja dapat membantu mengoptimalkan pendapatan Anda.

  1. Tambahkan makanan yang disumbangkan ke menu Anda

Perawat dan dokter dari seluruh dunia bekerja lembur dan sayangnya seringkali dalam kondisi berisiko tinggi dan berbahaya. Terkadang cara terbaik untuk mengucapkan terima kasih adalah dengan menawarkan makanan hangat gratis.

Ada restoran-restoran yang membiarkan pengguna membeli makanan yang disumbangkan untuk petugas Kesehatan dengan menambahkan opsi langsung ke menu pengiriman atau penjemputan mereka.

 

Bagi Anda yang masih bingung bagaimana cara membuat website, tenang saja. Kami punya solusinya. Anda bisa langsung cek ke Jetorbit guna memenuhi kebutuhan pembuatan website Anda.

Tidak hanya pembuatan website saja namun Jetorbit juga dapat membantu Anda untuk membuat aplikasi.

Bermanfaatkah Artikel Ini?

Klik bintang 5 untuk rating!

Rata rata rating 0 / 5. Jumlah rate 0

Yuk Rate 5 Artikel Ini!

We are sorry that this post was not useful for you!

Let us improve this post!

Tell us how we can improve this post?

Bagikan:

Leave a Comment