Pengertian Subliminal Advertising, Cara Kerja, dan Keuntungannya

Salah satu bentuk pemasaran yang paling kontroversial dan diperdebatkan adalah iklan subliminal atau subliminal advertising. Siapa nih yang belum paham? Okay, tak usah pakai lama, langsung simak yuk Pengertian Subliminal Advertising, Cara Kerja, dan Keuntungannya

Pengertian Subliminal Advertising

Subliminal advertising atau iklan subliminal atau iklan bawah sadar adalah teknik pemasaran yang melibatkan pemaparan individu terhadap pesan halus yang tertanam dalam hal-hal lain.

Bisa jadi berupa gambar, bagian dari teks, atau video/audio. Pesan-pesan ini dirancang untuk mempengaruhi pikiran (secara sadar atau tidak sadar mengubah kebiasaan membeli pelanggan), keyakinan tentang produk tertentu, dan sebagainya.

Tujuannya adalah untuk mempengaruhi tanpa target audiens mengetahui bahwa mereka sedang dipengaruhi. Faktanya, mereka tidak akan menyadari bahwa pesan-pesan ini memiliki efek pada mereka.

Secara sederhana, iklan subliminal meninggalkan pemirsa dengan pesan di kepala mereka yang tidak mereka peroleh secara sadar dari iklan tersebut.

Misalnya, gambar sederhana dari sekelompok orang yang bahagia, dengan logo Coca-Cola di gerai bioskop sebelum film dimulai atau selama interval adalah iklan subliminal.

Jenis Subliminal Advertising

Ada tiga jenis pesan bawah sadar utama yang dapat bekerja untuk berbagai bentuk iklan, seperti radio atau TV.

Backmasking

Backmasking digunakan dalam rekaman audio. Ia menampilkan rekaman suara yang diputar mundur pada trek atau rekaman yang diputar maju.

Beberapa orang percaya bahwa rekaman backmasking ini memberi pesan subliminal kepada pendengar yang coba diterjemahkan oleh otak mereka.

Pesan subaudible

Pesan subaudible disisipkan ke dalam audio lain, seperti lagu atau rekaman wawancara. Pesan-pesan ini biasanya bervolume jauh lebih rendah dibanding audio utama, membuatnya halus namun tetap ada.

Meski volume pesan-pesan ini terlalu rendah untuk didengar secara sadar namun otak pendengar kemungkinan masih akan menyimpannya di memori bawah sadar mereka sehingga mereka dapat menarik informasi tersebut.

Pesan Subvisual

Salah satu jenis pesan subliminal yang lebih umum adalah pesan subvisual yang terjadi di TV, cetak, dan iklan visual lainnya.

Bentuk pesan ini menunjukkan isyarat visual yang halus kepada pemirsa, seperti pesan tersembunyi di dalam logo atau gambar kecil yang terselip di dalam gambar lain.

FYI, mereka biasanya sangat kecil atau cepat sehingga kita tidak menyadari bahwa kita melihatnya tetapi otak kita masih menyimpannya.

Cara Kerja Subliminal Advertising

Subliminal advertising bekerja di sekitar pesan atau komunikasi bawah sadar. Pesan-pesan ini tidak secara langsung disiarkan kepada seseorang melainkan tertanam dalam pesan lain.

Pesan bawah sadar bertujuan untuk mempengaruhi pola pikir seseorang tanpa mereka sadari. Contoh sederhananya adalah iklan televisi.

Seringkali, perusahaan akan menggunakan gambar atau simbol tertentu dalam iklan mereka yang berhubungan dengan produk yang mereka coba jual. Teknik ini bergantung pada bagaimana otak kalian secara otomatis mengasosiasikan gambar dengan produk.

Keuntungan Menggunakan Subliminal Advertising

Keuntungan utama dan manfaat menggunakan pesan bawah sadar sebagai bentuk periklanan tidak terbatas.

Terhubung lebih pribadi

Pesan bawah sadar bisa menarik bagi pikiran bawah sadar seseorang yang sedang ditargetkan. Hal ini memaksa mereka untuk membeli produk tanpa memikirkan kelebihan dan kekurangannya.

ROI yang lebih baik

Subliminal advertising dikenal memiliki laba atas investasi yang lebih baik dibanding bentuk iklan tidak langsung lainnya.

Tentu hal ini dapat menciptakan ikatan emosional antara produk dan konsumennya, yang mana memastikan pembelian di masa depan.

Lebih mudah untuk diproses

Pesan subliminal lebih mudah diproses dibandingkan dengan bentuk iklan langsung yang datang dengan banyak informasi.

Orang yang menonton atau mendengarkan pesan subliminal memiliki kemampuan yang lebih tinggi untuk mengingat jika dibandingkan dengan mereka yang melihat iklan secara langsung.

Hal itu disebabkan otak mereka bekerja pada tingkat yang lebih tinggi sehingga lebih mudah untuk memproses pesan.

Beresonansi dengan konsumen

Pesan bawah sadar mampu beresonansi dengan orang-orang melebihi dari jenis pesan lainnya karena mereka dirancang untuk memanfaatkan emosi manusia.

Menciptakan dampak

Iklan subliminal mampu menciptakan kesan besar kepada pemirsanya tanpa mereka sadari. Hal ini mungkin sih karena orang sering memiliki ambang batas untuk seberapa banyak mereka dapat memperhatikan.

Ketika pesan dikirim di bawah ambang batas ini, pesan tersebut tidak dapat diproses secara sadar dan justru mencapai alam bawah sadar.

Kekurangan Subliminal Advertising

Ada beberapa kelemahan yang tidak boleh diabaikan. Poin-poin berikut ini menyoroti beberapa kerugiannya.

Pelanggan mungkin merasa tertipu

Subliminal advertising sering dipandang sebagai praktik penipuan karena tidak diketahui oleh konsumen.

Mereka yang ditargetkan oleh jenis iklan ini, mungkin merasa tertipu karena mereka tidak tahu mengapa mereka punya pendapat tertentu tentang suatu produk sehingga mereka mungkin kehilangan kepercayaan pada merek tersebut.

Pesan dapat menjadi bumerang

Pesan-pesan yang dikirim dengan cara subliminal mungkin memiliki efek yang berlawanan dengan apa yang diharapkan.

Misalnya nih, produsen mobil dapat mengirim pesan yang mengatakan bahwa sesuatu X bisa memproses secara cepat dalam upaya untuk membuat produk mereka terlihat bagus. Namun, hal ini bisa menjadi bumerang ketika mobil tersebut ternyata lambat, yang menyebabkan pelanggan merasa tertipu dan tidak puas dengan mobil tersebut.

Tidak selalu bisa dikendalikan

Meski pesan bawah sadar dapat mencapai pikiran bawah sadar seseorang namun tidak dapat ditargetkan dengan mudah dibandingkan dengan bentuk iklan lainnya karena sifatnya yang tidak langsung.

Artinya, bisa jadi tidak menjangkau semua individu yang seharusnya menerima pesan sehingga berdampak pada hasil keseluruhan.

Tidak ada persuasi langsung

Pesan bawah sadar tidak selalu secara langsung mempengaruhi konsumen sehingga tidak dapat digunakan untuk memaksa mereka melakukan pembelian.

Artinya, organisasi harus menemukan cara lain untuk membujuk pelanggan agar membeli produk dan layanan mereka setelah dipengaruhi oleh pesan subliminal.

Bisa disalahpahami

Pesan bawah sadar seringnya sangat terbuka untuk interpretasi, artinya bahwa apa yang kalian maksud untuk disampaikan mungkin tidak selalu muncul seperti yang dimaksudkan.

Nah, keefektifan pesan-pesan ini akan bergantung pada seberapa baik mereka digunakan. Makanya, marketer harus berhati-hati dengan pesan yang mereka kirimkan.

Simpulan 

Subliminal advertising kini menjadi lebih populer di kalangan marketer sebab kemampuannya untuk menciptakan dampak pada konsumen tanpa mereka sadari.

Nah, jika digunakan dengan benar maka pesan bawah sadar dapat menjadi alat jitu bagi marketer yang ingin menarik konsumen ke produk dan layanan mereka.

Semoga bermanfaat dan tunggu info-info menarik lainnya dari kami, ya 🙂