pengertian go to marketing

Hi, Orbiters! Semoga selalu sehat dan rejeki kalian lancar, ya. Oia, dari kalian ada yang memiliki bisnis, kah? Sudah pasti dong ya kalian memikirkan strategi pemasaran produk kalian yang tentunya strategi yang komprehensif. Kalian sudah paham belum nih tentang Go To Marketing? Termasuk strategi pemasaran juga, lho. Okay, tak perlu berlama-lama, langsung simak saja yuk Pengertian Go To Marketing (GTM) dan Manfaatnya dalam Memasarkan Produk

Jadi, strategi pemasaran itu mencakup semua tindakan pemasaran yang ingin diambil oleh bisnis. Tindakan pemasaran ini mencakup spektrum yang luas serta bertujuan untuk mencapai target pasar. Strategi Go To Marketing (GTM), di sisi lain, dibuat untuk mencakup peluncuran produk baru. Bisa dikatakan bahwa strategi GTM bersifat spesifik ke produk, disesuaikan dengan produk tersebut, dan menargetkan audiens yang akan tertarik dengan rilis produk.

Mengenal Go To Marketing (GTM)

Strategi Go To Marketing (GTM) adalah rencana langkah demi langkah yang dibuat untuk meluncurkan produk ke pasar dengan sukses. Strategi GTM yang baik umumnya mengidentifikasi audiens target, termasuk rencana pemasaran dan menguraikan strategi penjualan. Strategi GTM harus mengidentifikasi masalah pasar dan memposisikan produk tersebut sebagai solusi.

Sederhananya, strategi GTM adalah bagaimana perusahaan membawa produk ke pasar. Perlu kalian catat bahwa strategi Go To Marketing (GTM) tidak eksklusif untuk produk fisik. Jadi, kalian dapat membuat paket GTM untuk layanan baru, cabang baru perusahaan Anda, bahkan bisnis yang sama sekali baru.

Kalian juga paham bahwa ide-ide paling cemerlang pun dapat gagal jika tidak dieksekusi secara efektif dan ini adalah fakta bahwa 90% startup mengalami burnout, seringkali dalam tahun pertama mereka. Oleh karena itu, membuat rencana pemasaran dapat mencegah banyak kesalahan dan kelalaian yang dapat menghambat peluncuran produk baru. 

Kesesuaian pasar produk yang buruk dan kejenuhan yang berlebihan dapat menghambat peluncuran bahkan jika produk tersebut dirancang dengan baik dan inovatif. Meski strategi Go To Marketing (GTM) tidak dijamin untuk mencegah kegagalan namun strategi ini dapat membantu kalian untuk mengelola ekspektasi dan mengatasi masalah apapun sebelum kalian berinvestasi membawa produk kalian ke pasar.

Inti dari strategi GTM adalah nilai. Memberikan nilai kepada pelanggan melalui produk dan layanan yang relevan, menghasilkan uang dari produk dan layanan tersebut, dan memastikan bisnis mendapatkan nilai kembali. Nilai ini bisa berupa uang. Dapat menawarkan nilai lain tetapi yang penting ada beberapa dampak yang terukur. 

Bagian utama lain dari strategi GTM adalah memastikan produk dan layanan yang kalian rilis merupakan bagian dari visi bisnis kalian dan berkontribusi pada tujuan akhir perusahaan secara keseluruhan. Kalian juga harus memastikan setiap strategi mencerminkan USP (Unique Selling Proposition) kalian dan membedakan kalian dari pesaing. 

Tak ada gunanya kan kalian merilis sesuatu yang telah dilakukan setiap perusahaan lain. Jadi, silakan pastikan kalian menyoroti mengapa perusahaan, produk, atau layanan kalian ini memang berbeda, apa manfaatnya bagi pengguna akhir, serta bagaimana memecahkan masalah yang tidak dilakukan pesaing kalian.

Setelah menarik pelanggan atau klien kalian, penting bagi kalian untuk terus menjaga mereka dan membangun loyalitas mereka, upselling dan cross-selling sembari memberikan tingkat kepuasan tertinggi. Oia, mendapatkan rekomendasi dan rujukan juga harus menjadi bagian dari strategi GTM kalian.

Pasti kita sadari bahwasanya sebagian besar pelanggan membuat keputusan pembelian berdasarkan rekomendasi kolega dan kawan. Hal ini tentunya membangun suatu kepercayaan. Jadi, komunikasi adalah kunci di semua tingkatan. Bagaimana kalian akan menghubungkan pemangku kepentingan utama yang terlibat dalam GTM kalian, bagaimana kalian akan menjangkau pelanggan dan mendengarkan serta berbicara dengan mereka, itu semua kuncinya adalah komunikasi.

Ada banyak alat dan teknologi yang dapat membantu membentuk strategi GTM, terutama yang berfokus pada perencanaan, manajemen, penyampaian, pelaksanaan, dan menjembatani hambatan tradisional untuk kolaborasi.

Sistem CRM dan ERP akan bertindak sebagai detak jantung serta menghubungkan dengan proses internal guna memastikan efisiensi ujung ke ujung dan keberhasilan strategi GTM kalian. Akses dan keamanan juga perlu menjadi perhatian utama untuk memastikan rencana perdagangan kalian tak jatuh ke tangan yang salah.

Data dan informasi harus menjadi dasar yang dibutuhkan untuk mengetahui apa yang diinginkan dan dibutuhkan pelanggan kalian di masa depan dan setiap celah yang perlu diisi dalam proposisi kalian saat ini. Yang terpenting nih, hal ini tidak bisa menjadi upaya satu kali yang kalian perlukan untuk terus membandingkan apa yang kalian lakukan terhadap perubahan tren dan permintaan industri, secara kritis, bersikap terbuka, dan responsif terhadap feedback pelanggan.

Manfaat Go To Marketing (GTM)

Secara keseluruhan, strategi Go To Marketing (GTM) digunakan untuk menciptakan manfaat berikut dalam suatu perusahaan :

  • Rencana dan arahan yang jelas untuk semua pemangku kepentingan.
  • Mengurangi waktu ke pasar untuk produk dan layanan.
  • Peningkatan peluang peluncuran produk atau layanan yang sukses.
  • Kemungkinan penurunan biaya tambahan yang dihasilkan oleh peluncuran produk atau layanan yang gagal.
  • Peningkatan kemampuan untuk bereaksi terhadap perubahan dan keinginan pelanggan.
  • Peningkatan manajemen tantangan.
  • Jalur yang mapan untuk pertumbuhan.
  • Memastikan penciptaan pengalaman pelanggan yang efektif.
  • Kepatuhan peraturan dijamin.

Sementara strategi Go To Marketing (GTM) sering dikaitkan dengan peluncuran produk, ternyata mereka juga dapat digunakan untuk menggambarkan langkah-langkah spesifik yang perlu diambil perusahaan untuk memandu interaksi pelanggan untuk produk yang sudah mapan.

Untuk menciptakan strategi GTM yang efektif, perusahaan juga harus memiliki pemahaman tentang lingkungan kerja dan pasar sasaran. Alur kerja baru dan yang sudah ada harus didefinisikan dengan jelas dan sistem harus dibuat untuk mengelola strategi GTM.

Okay, bisa disimpulkan bahwa proses Go To Marketing (GTM), menguraikan secara rinci langkah-langkah apa yang dilakukan untuk membawa produk dan layanan kalian ke pasar. 

Proses Go To Marketing yang hebat menyelaraskan semua fungsi dalam eksekusi, mulai dari produk dan desain, penjualan dan pemasaran, layanan pelanggan, produksi dan rantai pasokan, keuangan, SDM, dan TI. jadi, membangun strategi Go To Marketing (GTM) sangat penting sebelum membawa produk baru kalian ke pasar. 

Oia, Jetorbit punya Paket Website Toko Online, lho. Kalian bisa menjual apa saja dengan toko online milik kalian sendiri! Mudah digunakan oleh siapa saja yang tentunya disertai dengan dukungan bantuan terbaik yang kalian dapatkan. Tenang, kami juga menyediakan VPS yang bisa kalian cek di sini.

Have a good day 🙂

Bermanfaatkah Artikel Ini?

Klik bintang 5 untuk rating!

Rata rata rating 3 / 5. Jumlah rate 2

Yuk Rate 5 Artikel Ini!

We are sorry that this post was not useful for you!

Let us improve this post!

Tell us how we can improve this post?

Bagikan:

Leave a Comment