Hi, rekan marketer! Mengoptimalkan content marketing bukan sesuatu yang akan menyulitkan kalian, kok. Kalian hanya perlu memahami penyebabnya dan melakukan evaluasi lalu perbaiki secepatnya. Mudah, kan? Okay, kalau gitu, simak sampai selesai yuk 6 Langkah untuk Membantu Mengoptimalkan Content Marketing

Melakukan optimasi content marketing merupakan sesuatu yang harus dilakukan. Konten yang memiliki kualitas dan value tentu saja akan mempertinggi tujuan yang ingin kalian capai. Misalnya nih, saat kalian bekerja untuk menjual produk. Maka si optimasi ini berguna terkait terjadinya konversi user.

6 Langkah dalam Mengoptimalkan Content Marketing

Berikut ini 6 langkah untuk membantu kalian dalam mengoptimalkan content marketing. Tentunya optimalisasi ini memiliki andil besar dalam mendukung naiknya kunjungan serta konversi.

Mulai dengan Menentukan Jenis Konten

Dalam menentukan jenis konten, mengoptimalisasi content marketing harus menyasar sweet spot dalam content marketing. Sweet spot merupakan konten yang memberikan apa yang audiens butuhkan dengan cara memberikan keunikan, skills, dan expertise kalian. Dengan kalian melakukan itu, kalian bisa mengedukasi mereka karena kalian dan perusahaan kalian memang bergerak di bidang yang terkait.

Silakan pastikan bahwa content marketing tersebut memang sesuai dengan perusahaan kalian. Jika tidak relevan dengan perusahaan kalian, konten ini hanya mendukung traffic tapi tingkat konversi menjadi kecil. Ini merupakan awalan dalam mengoptimalisasi content marketing.

Evaluasi Konten yang Performanya Kurang

Langkah selanjutnya dalam mengoptimalkan content marketing adalah evaluasi. Apa yang seharusnya kalian evaluasi?

Periksa apakah pernah ada konten serupa dalam website kalian. Jika ada, pilih salah satu konten yang ingin diprioritaskan. Kalian bisa mulai untuk melakukan optimasi jika kalian sudah memilih mana yang akan diprioritaskan. Fokus kalian hanya akan ke konten yang paling baru saja.

Hal yang harus diperhatikan jika ada bahasan yang serupa adalah usahakan agar keyword yang ada di dalam konten berbeda. Tujuannya untuk meminimalkan kemiripan konten yang menyebabkan yang akan terdeteksi sebagai plagiarism.

Gunakan Sudut Pandang Berbeda dalam Konten

Jika kedua langkah di atas telah dilakukan namun konten kalian kurang perform ketika sudah diupload, mungkin ada 2 kemungkinan. Konten kalian memiliki banyak pesaing dan sudut pandang yang kalian berikan sama dengan kompetitor kalian.

Dalam hal mengoptimasi content marketing, kalian dapat memilih konten yang sedikit atau sesuatu yang fresh yang mana akan membawa performa konten kalian menjadi lebih baik.

Poin kedua adalah memanfaatkan sudut pandang yang berbeda. Ini berlaku untuk konten yang memang memiliki kemiripan dalam search engine. Jika kalian menciptakan konten dengan sudut pandang berbeda, hal ini bisa dinilai sebagai konten baru. Pengunjung juga lebih menyukainya. Pada akhirnya, konten seperti ini juga akan naik dalam di dalam peringkat search engine seperti Google. Waow, amazing!

Tingkatkan SEO pada Konten

Sebaik apapun konten yang kalian buat, akan percuma jika user tidak dapat menemukannya. Oleh karena itu, kalian perlu mengoptimalkan content marketing dengan SEO.

SEO membantu kalian untuk memunculkan konten ke halaman pencarian. Penerapannya bisa dengan pengoptimalan on page maupun off page. Kalian juga bisa melakukan share ke media sosial serta memperkuat konten dengan backlink.

Perbaiki Judul Konten

Ada kalanya jika konten ini sudah masuk ke halaman pencarian. Sayangnya, konten tersebut tidak mendatangkan user seperti yang diharapkan.

Poin permasalahannya bisa berasal dari kurang menariknya judul artikel. Judul yang kurang menarik perhatian memang cenderung diabaikan, sih. Hal ini merupakan masalah besar bagi seorang marketer, lho. Nah, untuk memperbaikinya cukup ganti judul yang memang dapat menarik perhatian tapi pastikan judulnya tidak clickbait, ya.

Masukkan CTA dalam Konten

Poin ini merupakan bagian dari mengoptimalkan content marketing tahap akhir. Pengoptimalan ini mendorong adanya action dari kunjungan user. Optimasi ini berlaku saat kalian mendapat sedikit konversi padahal traffic sangat tinggi.

Jika dilihat dari analytic seperti itu, solusinya adalah memasukkan CTA. silakan buat CTA yang dapat memicu konversi. Artinya, bahasa yang digunakan memang membuat pengunjung tergugah untuk mengikuti pesan yang kalian buat dalam call to action.

Okay Guys, jadi itu beberapa langkah untuk mengoptimalkan content marketing dalam website sebagai marketer. Jika kalian melakukan dengan benar, tujuan dan goals yang kalian kejar akan segera tercapai. Semoga bermanfaat ya 🙂

Hosting murah bisa kalian dapatkan di Jetorbit tanpa mengurangi kualitas. Jetorbit selalu mengedepankan rasa puas klien dan tercapainya tujuan serta kesuksesan dari website yang ada di dalam Jetorbit. Berbagai macam pilihan web hosting berkualitas bisa kalian coba. Selain itu, kami juga menyediakan VPS yang bisa kalian cek di sini.

Good luck