Guys, kalian pasti sudah paham kan jika membuat konten yang ramah untuk seluler dapat membantu kalian lebih menonjol dari pesaing lho dan juga memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik. Okay deh, baca yuk 10 Tips Untuk Membuat Konten yang Mobile Friendly

10 Tips Untuk Membuat Konten yang Mobile Friendly

Untuk membantu memperkuat konten yang mobile friendly, berikut ini ada beberapa kiat utama yang perlu kalian lakukan:

Membuat Perkenalan yang Kuat

Dalam kebanyakan kasus, pengunjung seluler hanya akan melihat beberapa paragraf secara maksimal sebelum mereka memang perlu scroll down untuk informasi lebih lanjut.

Oleh karena itu, silakan buat perkenalan yang kuat yang menghindari informasi yang tidak perlu dan langsung ke intinya saja dengan cepat. Bagikan informasi paling relevan terkait topik kalian terlebih dahulu untuk menambah nilai langsung bagi pengunjung kalian.

Pecah Konten Menjadi Paragraf Pendek

Guys, kalau bisa nih, silakan hilangkan kebutuhan untuk scroll guna mengkonsumsi lebih banyak konten kalian dengan mengikuti pendekatan 1-2-3-4-5 Jon Ziomek. Ziomek menyarankan paragraf kalian berisi satu ide dan dinyatakan dalam dua hingga tiga kalimat, dengan tidak lebih dari empat hingga lima baris pada halaman.

Ziomek mencatat bahwa enam baris paragraf ternyata menjadi lebih dari satu inci dan itu terlalu tebal untuk sebagian besar pembaca. Dia juga mengatakan bahwa satu poin tersebut patut diperhatikan ketika mengembangkan konten yang ramah seluler.

Pertimbangkan Bagaimana Pengguna Mengkonsumsi Konten

Riset eye-tracking menunjukkan bahwa pengunjung halaman web memindai situs dan layar ponsel dalam berbagai pola, yang mana semuanya harus dipertimbangkan saat mengembangkan konten kalian.

Pola-pola tersebut meliputi:

• Melewati pola: melewati kata pertama dari baris ketika beberapa baris teks dimulai dengan kata atau kata yang sama.
• Pola komitmen: membaca setiap kata di halaman web meskipun riset menunjukkan ini bukan pola yang umum.
• Pola kue lapis: memindai judul dan subjudul serta melewatkan teks normal di antaranya.
• Pola penandaan: berfokus pada satu tempat saat mereka scroll halaman. Ini lebih umum di seluler versus desktop.
• Pola berbintik: melewati blok besar teks dan memindai sesuatu yang spesifik. Ini mungkin berarti mencari tautan, ajakan bertindak (Call To Action), gambar, atau lainnya.

Tawarkan Ringkasan atau Highlights

Perhatian pengguna seluler seringkali terbatas makanya mereka lebih suka informasi terkait ditampilkan segera.

Salah satu metode untuk mencapainya adalah dengan menawarkan ringkasan sebelum sisa konten kalian. Ringkasan kalian harus menyoroti hal-hal penting yang diambil dari konten yang akan datang.

Dengan menulis ringkasan, kalian tidak hanya memberikan informasi yang dicari pembaca di bagian atas halaman web kalian tapi juga menyoroti konten yang dapat memberi kalian tautan dan social shares.

Hilangkan Kata-kata yang Tidak Perlu

Baik menulis konten untuk desktop atau seluler, praktik terbaik adalah menjaga konten kalian agar tetap sederhana dan lugas.

Faktanya, plugin Yoast SEO memanfaatkan formula Flesch Reading Ease untuk menentukan keterbacaan (readability) dari posting yang disusun di platform WordPress. 

Untuk menentukan skor teks, rumusnya melihat:

• Rata-rata panjang kalimat kalian (diukur dengan jumlah kata).
• Jumlah rata-rata suku kata perkata.

Tes ini juga dapat diterapkan untuk membuat konten yang mobile-friendly.

Untuk mencerminkan peringkat yang lebih tinggi pada tes Flesch Reading Ease, pastikan kalian juga mempertimbangkan hal-hal berikut saat menyusun konten:

• Persingkat kalimat kalian: hindari kalimat yang terlalu panjang, membingungkan, dan sulit untuk diproses.
• Hindari menggunakan kata-kata sulit: kata-kata dengan empat suku kata atau lebih dianggap sulit untuk dipahami.
• Jangan ulangi diri kalian sendiri: hindari redundansi, yakni menggunakan kata atau frasa serupa yang menggambarkan konsep yang sama.
• Jangan memberikan detail yang berlebihan: jangan terlalu menjelaskan atau memperumit pesan yang ingin disampaikan.

Tambahkan Gambar/Video

Tambahkan gambar pendukung di seluruh konten kalian, kapan dan di mana berlaku. Hal ini tidak hanya menambahkan pemisahan antara teks kalian tetapi juga menambahkan komponen visual.

Riset menunjukkan visual diproses hingga 600 kali lebih cepat daripada teks, yang berarti kalian dapat membantu pembaca kalian untuk lebih memahami konten kalian melalui visual daripada hanya teks.

Video juga dapat meningkatkan konten kalian, lho. Faktanya, 54% konsumen ingin melihat lebih banyak konten video dari bisnis yang mereka dukung.

Gunakan Warna Kontras Tinggi

Untuk mendorong pembaca nih, konten kalian harus mudah dibaca.

Ukuran font kalian misalnya, harus lebih besar dari 32 poin untuk menjaga keterbacaan pada perangkat seluler. Kalian juga dapat menggunakan warna kontras tinggi untuk estetika dan aksesibilitas informasi.

Menggunakan warna yang sangat kontras, seperti teks putih pada latar belakang hitam, hal itu akan meningkatkan keterbacaan. Warna kontras rendah, seperti teks kuning dengan latar belakang putih, tentu sulit dibaca.

Memanfaatkan warna kontras tinggi akan membantu membuat teks kalian menjadi lebih efektif untuk pembaca.

Judul yang Singkat

Judul adalah pengantar pertama pembaca untuk konten yang akan datang. Hal ini juga menentukan bagaimana judul halaman web kalian akan muncul dalam pencarian.

Para pakar pencarian setuju bahwa judul halaman harus pendek dan ringkas serta harus ditampilkan dalam satu baris dalam hasil pencarian seluler.

Untuk mencapai hal tersebut, buatlah judul yang pendek dan manis dengan tidak lebih dari enam kata atau sekitar 70 karakter. Semakin pendek judul maka semakin sedikit pembaca harus menyerap dan memahami.

Selain itu, kalian harus menampilkan focus keyword di awal judul untuk meningkatkan peringkat pencarian dan kemampuan untuk ditemukan.

Tempatkan CTA Secara Strategis

Pengguna ponsel berharap dapat menemukan informasi yang mereka butuhkan dengan cepat. Jika kalian gagal memberi mereka tindakan selanjutnya yang harus diambil dalam beberapa detik setelah menjelajahi situs kalian nih, kalian akan kehilangan peluang konversi.

Tempatkan CTA kalian di bagian depan dan tengah di bagian atas website kalian untuk membantu pembaca dengan lebih baik melalui sales funnel kalian.

Semakin jelas dan berbeda secara visual kalian membuat CTA di website kalian, semakin sukses kalian dalam mencapai tujuan akhir. 

Preview Sebelum Kalian Mengklik Publish

Poin ini adalah praktik terbaik untuk melihat pratinjau konten kalian sebelum dipublikasikan.

Meskipun proses ini menambahkan langkah tambahan dalam proses editorial kalian, memiliki pratinjau yang akurat tentang bagaimana konten kalian muncul di seluler akan mencegah kesalahan apapun sebelum dipublikasikan.

Lihatlah bagaimana konten kalian akan muncul dari perspektif pembaca seluler kalian dan identifikasi peluang untuk:

• Lebih baik pisahkan paragraf kalian.
• Tambahkan subjudul yang relevan.
• Identifikasi area di mana kalian mungkin ingin menambahkan gambar pendukung.
• Lihat di mana lebih banyak spasi harus ditambahkan.

Pemeriksaan kedua di seluler juga mencegah konten kalian dipublikasikan dengan kesalahan, yang mana dapat membuat pengunjung kalian melihat merek kalian kurang kredibel dan berwibawa.

Guys, jadi jika kalian mau membuat konten yang sesuai untuk seluler dari awal atau memperbarui konten yang sudah ada, ingatlah kiat-kiat yang disebutkan di atas ya untuk meningkatkan potensi konversi dan bisa meningkatkan atau memperindah perjalanan/pengalaman pengguna.

Oia Guys, optimasi performa website juga penting lho, ya. Oleh karena itu, penting untuk menggunakan layanan website berkualitas, mulai dari domain, hosting, dan layanan pendukung lainnya. Nah, untuk mendapatkan itu semua, silakan berkunjung ke Jetorbit untuk mencari sesuai kebutuhan kalian. Selain itu, kami juga menyediakan VPS dan bisa kalian cek di sini.