Masih ada yang belum tahu apa itu LSI keyword? Eitss, penting loh untuk diketahui, apalagi jika ingin mendongkrak ranking di mata Google. Tak perlu lama-lama ya, langsung simak sampai kelar Pengertian LSI Keyword, Cara Kerja, dan Cara Mendapatkannya
Pengertian LSI Keyword
LSI keyword adalah kata-kata yang terkait dengan keyword utama dan dipandang relevan secara semantik (makna bahasa dengan menekankan hubungan). Misalnya jika keyword utama halaman adalah website maka LSI keyword adalah seperti hosting, domain, server, atau SSL. LSI keyword bukan sinonim. Namun, LSI keyword adalah kata-kata yang terkait erat dengan kata atau kalimat utama.
Trus, mengapa ada perbedaan opini mengenai kebenaran fungsi LSI dalam indexing di pencarian Google? Bisa jadi ada dua kemungkinan tentang hal ini.
Pertama, Google memang tidak ingin masyarakat luas tahu mengenai cara mereka mengelola mesin pencarinya. Kedua, mereka tak secara penuh menggunakan metode LSI keyword melainkan mengadopsi konsep tersebut yang kemudian mereka modifikasi sehingga secara keseluruhan, Google menganggap tidak menggunakan metode LSI keyword.
Nah, secara kasat mata, memang jika memperhatikan hal yang muncul saat melakukan pencarian di Google, akan kalian dapati berbagai kata terkait yang dimunculkan saat melakukan pencarian keyword tertentu.
Poin itulah yang membuat terjadi perbedaan opini, bahwa dalam prakteknya terlihat seperti konsep LSI. Namun, di sisi lain ternyata dibantah oleh pihaknya sendiri. Nah, hal yang perlu digarisbawahi adalah tetaplah mempelajari LSI keyword ini karena secara prakteknya hal ini sangat berpengaruh dalam indexing di pencarian Google terlepas mereka sendiri membantahnya.
Contoh LSI Keyword
Jika keyword sebuah konten yang kalian pikirkan adalah “bulan” maka apa yang akan keluar di pencarian Google jika keyword tersebut kalian ketik? Apakah Bulan dalam konteks penanggalan kalender atau bulan dalam konteks astronomi?
Nah, untuk dapat mengelompokan hal tersebut, Google perlu mencari kata-kata yang berhubungan secara makna (semantik) sehingga konten dengan keyword bulan yang di dalamnya mengandung kata Januari, Maret, Desember. Artinya, merupakan kelompok konten bulan dalam penanggalan kalender. Sedangkan konten dengan keyword Bulan yang mengandung kata matahari, bintang, gerhana tentu akan masuk dalam pengelompokan bulan yang terkait astronomi.
Cara Kerja LSI Keyword
LSI keyword adalah sebuah metode yang telah dipatenkan sebelumnya. Ini merupakan metode yang sebenarnya rumit dan banyak menggunakan rumus-rumus matematika. Kalem, di artikel ini kalian akan mendapatkan penjelasan yang lebih mudah untuk dipahami.
Inti dari cara kerja LSI keyword adalah sebagai berikut:
- Mesin pencari akan menandai terlebih dahulu apa keyword utama yang digunakan. Misalnya menggunakan keyword “hosting”
- Mesin pencari akan mencari kata dengan persamaan yang memiliki hubungan makna (semantik) dengan keyword tersebut. Jika kamu tadi menggunakan keyword “hosting” maka mesin pencari mengidentifikasi kata-kata serupa, yaitu cPanel, website, Wordpres, domain, blog.
- Nah, semua kata yang terkait dengan keyword tersebut akan “meyakinkan” indexing Google bahwa konten dengan keyword “hosting” tersebut adalah konten mengenai hosting karena mengandung kata dengan pemaknaan yang mendukung.
Bekerja dengan LSI Keyword
Untuk dapat memulai membuat konten yang ramah terhadap hal ini, kalian perlu mengetahui bagaimana cara mendapatkan LSI keyword pada keyword tertentu.
Berikut ini beberapa caranya:
1. Manfaatkan fitur autocomplete milik Google
Google Autocomplete adalah cara hebat untuk menemukan kata terkait dengan keyword yang digunakan dan hanya membutuhkan waktu beberapa detik saja.
Buka pencarian Google dan masukkan keyword utama tetapi jangan tekan enter atau pencarian. Lihat hasil pelengkapan otomatis yang kalian dapatkan di bagian bawah search bar.
2. Cek informasi topik terkait
Selanjutnya, bekerja dengan LSI keyword adalah hal sebenarnya sering kalian lihat, loh. Coba buka Google dan jalankan pencarian untuk keyword utama halaman kalian. Sesuai dengan contoh sebelumnya saja menggunakan keyword “hosting”. Scroll ke bawah dan kalian akan melihat bagian penelusuran yang terkait dengan hosting seperti pada gambar dibawah ini.
3. Cermati Bagian People Also Ask
Sama seperti pencarian terkait di Google dapat menjadi cara yang bagus untuk menemukan kata terkait dengan keyword untuk disertakan dalam konten kalian. People Also Ask adalah hasil pencarian universal dan interaktif dari Google yang akan menampilkan pertanyaan lain yang diajukan oleh pencari lain.
4. Gunakan tools pendukung
Selain dengan mengamati secara langsung tentang pencarian di Google, kalian juga bisa menggunakan tools yang ada. Dua tools paling sering digunakan dalam LSI keyword adalah sebagai berikut:
Google keyword planner dirancang untuk membantu meneliti keyword, yang mana untuk digunakan dalam konten website atau blog. Tools inigratis, yang mana berguna untuk menemukan keyword yang terkait dengan konten kalian dan melihat perkiraan pencarian bulanan yang orang lain lakukan.
Meski pada dasarnya tools ini digunakan untuk pencarian keyword tetapi kalian juga bisa menggunakannya untuk menjadi LSI keyword karena menampilkan kata-kata lain yang berhubungan dengan keyword yang dicari.
Ubersuggest adalah tools online gratis yang akan membantu menghasilkan ide keyword untuk meningkatkan dan memperluas strategi SEO konten kalian. Sama seperti Google Keyword Planner, pada dasarnya tools ini digunakan untuk mencari keyword utama. Namun, tidak menutup kemungkinan juga dapat digunakan untuk LSI keyword karena menampilkan kata yang memiliki hubungan dengan keyword yang dicari.
5. Perhatikan Google image tag
Selain melihat bagian people also ask, pencarian terkait, dan lainnya, kalian juga bisa memanfaatkan tag yang berada pada tab image. Setelah kalian melakukan pencarian terhadap keyword kalian, silakan klik bagian tab image maka akan muncul beberapa tag terkait hal tersebut yang merupakan representasi dari kata yang terkait dengan keyword yang kalian cari.
Gimana, sudah paham kan tentang LSI keyword serta cara mendapatkannya bagaimana? Jika masih ada yang belum dipahami, silakan sampaikan melalui kolom komentar, ya.
Selamat mencoba dan tunggu info-info menarik lainnya dari kami, ya 🙂
Leave a Comment