cara email tidak masuk spam

Mungkin kalian pernah  mencoba mengirim email berbentuk marketing, informasi, maupun penawaran namun email yang kalian kirim masuk ke bagian spam penerima. Seperti yang kita tahu bahwa hampir semua pengguna email sangat jarang atau bahkan tidak pernah memeriksa spam email mereka. Okay, langsung simak yuk Cara Agar Email Tidak Masuk ke Spam Penerima

Cara Agar Email Tak Masuk Ke Spam Penerima

Okay, panduan kali ini kita akan mencari tahu penyebab dan cara mengatasi email yang masuk ke spam penerima.

1. Buat Agar Identitas pengirim terpercaya

Langkah pertama untuk mengatasi ini adalah kita harus membuat identitas dalam pengiriman agar dipercaya oleh pihak email. Perlu kalian ketahui bahwa untuk identitas pengirim terdiri dari alamat IP pengirim dan nama domain pengirim.

Oleh karena itu, kalian harus sebisa mungkin membuat IP dan domain kalian memiliki kredibilitas yang baik.

Nah, berikut beberapa langkah membuat IP dan domain kalian agar memiliki kredibilitas yang baik:

Menggunakan IP address terpercaya untuk mengirim email

IP address adalah sekumpulan angka unik yang ditetapkan ke pengirim oleh Penyedia Layanan Internet (ISP), yang mana terdaftar di sistem domain dan digunakan untuk mengirim email atas nama nama domain kalian.

Ada dua tipe IP address:

  • IP adddress jenis shared: shared IP address adalah alamat IP yang digunakan secara bersamaan dengan pengguna lainya. Oleh sebab itu, banyak IP jenis shared ini memiliki kredibilitas atau reputasi buruk untuk pengiriman email.
  • IP address jenis dedicated: untuk IP jenis ini biasanya digunakan oleh satu orang saja tanpa dibagi-bagi dengan pengguna lainya.

Kalian sudah mengetahui jenis IP di atas sehingga silakan kalian pilih menggunakan jenis IP mana yang akan kalian gunakan dan pastikan menghindari pengiriman email dari beberapa IP agar kredibilitas pengirim tetap baik.

Mengirim email dari domain kalian

Cara berikutnya adalah mengirim email menggunakan nama domain pribadi kalian sendiri. Untuk membuat email menggunakan nama domain kalian dapat mengikuti panduan berikut:

Saat menentukan reputasi domain, penyedia email akan mempertimbangkan beberapa hal berikut:

  • Rata-rata email masuk: persentase email yang dikirim dari domain tertentu yang dikirim ke kotak masuk.
  • Rata-rata Email spam: email yang dikirim dari domain yang masuk ke folder spam karena masalah alamat IP atau reputasi domain.
  • Menandai “ini bukan spam”: persentase penerima yang menerima email dari domain ini ke folder spam mereka dan menandainya sebagai “bukan spam.”
  • Rata-rata Komplain penerima: persentase penerima yang melaporkan email dari domain tertentu sebagai email spam.

Secara umum, untuk mencegah email masuk ke spam, tugas kalian adalah mempertahankan tingkat keluhan dari client di bawah 0,1%.

2. Authentikasikan email dengan SPF, DKIM, dan DMARC

Kebanyakan pemilik email juga mementingkan beberapa penting kredibilitas keamanan dari pengirim email. Makanya, kalian harus memperhatikan beberapa keamanan berikut ini:

  • SPF (Sender Policy Framework) adalah metode autentikasi berbasis alamat IP yang digunakan untuk membandingkan IP pengirim yang ditunjukkan dalam data DNS domain dengan daftar IP yang diotorisasi untuk mengirim dari domain tersebut.
  • DKIM (Domain Keys Identified Mail) adalah metode untuk memvalidasi domain melalui tanda tangan kriptografi yang tersedia untuk umum. Tanda tangan ini diverifikasi di sisi penerima menggunakan data DNS.
  • DMARC (Domain-based Message Authentication, Reporting, and Conformance) adalah protokol yang ditujukan untuk mengurangi phishing dan spoofing email. Hal ini memungkinkan pengirim untuk menentukan bahwa email mereka diautentikasi dengan benar menggunakan data DKIM dan SPF.

Untuk SPF dan DKIM biasanya sudah otomatis aktif di layanan hosting sehingga kalian hanya perlu menambahkan DMARC record. Kalian dapat mengikuti panduan berikut untuk mengaktifkan DMARC.

3. Memantau Reputasi Email pengirim

Untuk mencegah agar email tidak masuk ke bagian spam maka kalian harus sesering mungkin memeriksa reputasinya agar tidak diblok oleh email dan pesan kalian akan masuk ke bagian spam.

Kalian dapat menggunakan tool gratis dari https://reputationauthority.org untuk memeriksa reputasi email kalian.

cara email tak masuk spam

Untuk warna hijau artinya berstatus baik, untuk warna kuning artinya bermasalah, dan untuk warna merah maka keadaan reputasi sangat buruk.

4. Periksa IP dan domain pengiriman kalian terhadap blacklist

Email blacklist adalah database dari domain dan IP yang telah dilaporkan dan sudah dianggap spam. Oleh karena itu, jika domain dan IP kalian sudah masuk blakclist maka reputasinya sudah sangat buruk.

Untuk memeriksa apakah domain kalian sudah masuk ke daftar blacklist, kalian bisa menggunakan beberapa tool gratis berikut ini:

  • MXtoolbox
  • What Is My IP Address
  • DNSBL
  • Multirbl
  • RBL Watcher

Untuk mengurangi risiko blacklist, silakan pertimbangkan untuk menggunakan langganan subcriber pada email kalian. Hal ini akan melindungi milis kalian dari bot dan alamat email yang tidak valid atau disebabkan oleh kesalahan ketik manusia dan spam trap.

5. Verifikasi alamat email di mailling list kalian

Alamat email yang tidak valid di mailling list kalian dapat menyebabkan peningkatan spam yang tinggi. Penyedia email lebih cenderung memblokir alamat IP pengiriman jika terus melakukan pengiriman berulang dan terus mengirim email ke penerima yang tidak valid.

Email validator dapat membantu kalian mempertahankan mailling list yang bersih.

Misalnya, Snov.io Email Verifier mengembalikan daftar kontak yang ditandai dengan ikon dengan warna berbeda: hijau untuk alamat email yang valid, kuning untuk semua, dan oranye untuk yang tidak valid.

Kalian juga dapat menggunakan validator lainya seperti di bawah ini:

  • DataValidation
  • BriteVerify
  • Bounceless.io
  • Email Checker by Correct Email
  • QuickEmailVerification

6. Kelola email yang terkena bounce

Ketika email kalian tidak sukses terkirim ke alamat tujuan, biasanya hal tersebut akan memunculkan pesan otomatis yang disebut bounce. Biasanya untuk pesan yang tidak terkirim maka akan terdapat kode alasan mengapa pesan tersebut tidak dapat terkirim ke tujuan.

Untuk mengatasi bounce ini, kalian dapat memeriksa email yang kalian kirim biasanya untuk email penerima bagian penyimpanan penuh atau bisa juga kalian salah mengetik untuk email penerima.

7. Menggunakan SpamExpert

Salah satu cara utama bagi kalian yang tidak ingin ribet dengan cara-cara di atas adalah menggunakan SpamExpert.

Dalam pengiriman email, terkadang email yang dikirimkan melalui email yang ada di cPanel, tidak masuk ke inbox melainkan masuk ke spam folder. Hal ini dikarenakan pengiriman email melalui hosting yang bersifat shared, yang mana penggunaan email digunakan bersama-sama oleh pengguna lain.

Dengan menggunakan SpamExpert Filtering, email kalian bisa dipastikan akan masuk ke inbox penerima, tidak lagi ke spam folder. Dengan catatan bahwa konten atau isi email kalian bukan berisi konten spam.

Jika kalian berminat menggunakan SpamExpert ini, kalian dapat langsung memesannya melalui tautan berikut SpamExpert Email Filtering.

8. Menggunakan email khusus yakni email hosting

Email hosting adalah sebuah layanan yang memungkinkan penggunanya untuk memiliki email dengan domain sendiri di server yang terpisah dari server web hosting.

Jadi, untuk email hosting terdapat server khusus yang berguna untuk melakukan pengiriman email.

Oia, untuk email hosting sendiri memiliki manfaat yang sangat luar biasa di antaranya sebagai berikut:

  • Virus atau malware scan.
  • Network protection abuse.
  • Webmail clinet.
  • In dan out email filtering.
  • Reliable delivery.

Intinya, jika kalian menggunakan email hosting ini maka kalian tidak perlu khawatir tentang reputasi email dan blacklist email. Asalkan isi email kalian tidak berisi tentang hal-hal ilegal maka pengiriman email tidak masalah.

Bagi kalian yang berminat menggunakan layanan ini, kalian dapat langsung membeli email hosting ini.

Simpulan 

Memang jika kita hanya memanfaatkan sumber daya yang ada dari cPanel, mungkin kita membutuhkan tenaga ekstra untuk menjaga kredibilitas email yang kita gunakan.

Namun, jika kalian memiliki budget lebih, kami lebih menyarankan kalian untuk langsung membeli email hosting. Selain lebih mudah, kalian juga tidak perlu memikirkan lagi tentang reputasi dan men-setting email agar memiliki kredibilitas tetap baik.

Semoga bermanfaat dan tunggu info-info menarik lainnya dari kami, ya 🙂

Bermanfaatkah Artikel Ini?

Klik bintang 5 untuk rating!

Rata rata rating 0 / 5. Jumlah rate 0

Yuk Rate 5 Artikel Ini!

We are sorry that this post was not useful for you!

Let us improve this post!

Tell us how we can improve this post?

Bagikan:

Leave a Comment