Technopreneurship merupakan istilah baru dalam dunia kewirausahaan untuk menjelaskan aktivitas bisnis yang memanfaatkan kehadiran teknologi canggih untuk membuka peluang bisnisnya. Okay, untuk lebih detailnya, langsung simak saja yuk tentang Apa Itu Technopreneurship, Tujuan, dan Trend Technopreneurship Tahun 2024
Apa Itu Technopreneurship?
Technopreneurship adalah istilah yang berasal dari kata technology dan entrepreneur. Jadi, technopreneurship adalah usaha yang menggabungkan kecanggihan teknologi dengan kemampuan berwirausaha untuk mencapai tujuan bisnis yang diinginkan. Technopreneurship punya karakteristik umum melakukan transformasi dan integrasi teknologi dalam hampir setiap kegiatan operasional bisnisnya.
Oia, istilah technopreneurship juga sering disamakan dengan istilah startup, loh. Sedangkan pegiat technopreneurship disebut technopreneur.
Tujuan Technopreneurship
Berikut ini beberapa tujuan dari Technopreneurship, yakni:
-
Inovasi Teknologi
Tujuan Technopreneurship adalah mendorong pengembangan dan penerapan teknologi baru untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, serta menciptakan solusi baru untuk menyelesaikan berbagai masalah. Selain itu, Technopreneurship juga mampu meningkatkan kemampuan lokal di suatu daerah yang mana untuk mengembangkan dan menerapkan teknologi baru.
-
Menciptakan Lapangan Kerja Baru
Tujuan selanjutnya adalah menciptakan lapangan kerja baru. Technopreneurship mampu memberi kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi dengan menciptakan lapangan kerja baru melalui pendirian dan pengembangan perusahaan berbasis teknologi.
-
Meningkatkan Kualitas Hidup
FYI, Technopreneur dapat berperan dalam mengembangkan produk dan layanan teknologi yang dapat membantu masyarakat. Nah, sedangkan penerapannya adalah dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan menyediakan akses pendidikan, kesehatan, dan hiburan.
Contoh Technopreneurship
Saat ini, jumlah technopreneurship juga diketahui semakin meningkat, loh. Di Indonesia, beberapa contoh populer technopreneurship adalah Gojek, Tokopedia, Ruangguru, Bukalapak, dan Traveloka.
Eksistensi perusahaan semakin maju dan berkembang karena dinilai banyak memberi manfaat bagi masyarakat, terutama mereka yang termasuk digital savvy.
Oia, selain di Indonesia, ada contoh technopreneurship di luar negeri juga loh, seperti Alibaba, Facebook, Google, dan Uber. Semua perusahaan ini mulanya hanya berupa ide inovasi anak-anak muda. Lalu dalam perjalanannya, perusahaan ini terus berkembang hingga meraih kesuksesan seperti sekarang.
Trend Technopreneurship di Tahun 2024
Nah, pada tahun 2024, diprediksi ada beberapa tren technopreneurship. Simak yuk!
-
AI
Tak asing lagi kan dengan tools AI, seperti ChatGPT, Bard, atau DALL-E. AI merupakan salah satu topik yang banyak diperbincangkan sepanjang tahun 2023. Nah, diprediksi nih, industri AI masih akan berkembang pesat di tahun 2024 ini.
Kalian sudah tahu kan bahwa AI dapat digunakan untuk memecahkan masalah menggunakan algoritma. Seiring berkembangnya teknologi dan minat masyarakat terhadap AI, saat ini penerapan AI sudah ada di berbagai bidang.
-
Superapps
Tren selanjutnya adalah perusahaan berbasis superapps. Superapps menggabungkan fitur aplikasi, platform, dan ekosistem dalam satu aplikasi. Oia, selain memiliki serangkaian fungsi sendiri, superapps juga menyediakan layanan bagi pihak ketiga untuk menciptakan dan mengembangkan aplikasi mereka sendiri.
-
Industry Cloud Platform
Tren selanjutnya technopreneurship adalah industry cloud platform yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan spesifik segmen industri vertikal yang tidak terlayani secara memadai oleh solusi biasa. Platform cloud vertikal menggabungkan kemampuan perangkat lunak, platform, dan infrastruktur sebagai layanan (IaaS) untuk memberi solusi spesifik untuk berbagai industri vertikal.
Okay, itulah penjelasan mengenai Technopreneurship. Jadi, Technopreneurship merupakan perpaduan antara inovasi bisnis dengan teknologi. Semoga bermanfaat 🙂
Leave a Comment