riset keyword adalah salah satu langkah paling penting sebelum membuat konten. Dengan mengetahui kata kunci yang tepat, peluang untuk mendapatkan trafik organik dari Google akan lebih besar. Untungnya, Google sendiri bisa menjadi alat riset keyword yang sangat efektif dan gratis. Berikut adalah cara menggunakan pencarian Google untuk riset keyword dengan mudah.

1. Memanfaatkan Google Suggest

Saat mengetik sesuatu di kolom pencarian Google, akan muncul beberapa saran otomatis. Fitur ini disebut Google Suggest atau Autocomplete. Saran tersebut muncul berdasarkan apa yang sering dicari oleh pengguna lain. Dengan melihat saran ini, bisa ditemukan variasi kata kunci yang relevan dan memiliki volume pencarian tinggi.

Sebagai contoh, jika mengetik “cara membuat website”, Google mungkin akan memberikan saran seperti:

  • cara membuat website gratis
  • cara membuat website profesional
  • cara membuat website untuk bisnis
Cara Menggunakan Pencarian Google untuk Riset Keyword

Dari sini, bisa diperoleh beberapa ide keyword yang lebih spesifik dan berpotensi mendatangkan lebih banyak pengunjung.

2. Menggunakan “People Also Ask”

Saat mencari sesuatu di Google, sering muncul bagian “People Also Ask” atau “Orang Juga Bertanya”. Bagian ini menampilkan pertanyaan terkait yang sering diajukan oleh pengguna lain.

Sebagai contoh, ketika mencari “belajar SEO untuk pemula”, bagian ini mungkin menampilkan pertanyaan seperti:

  • Bagaimana cara belajar SEO dari nol?
  • 10 Langkah Sederhana Belajar SEO?
  • Apakah belajar SEO itu sulit?

Setiap pertanyaan ini bisa dijadikan sebagai ide konten atau subtopik yang bisa dikembangkan lebih lanjut dalam artikel.

3. Melihat Bagian “Related Searches”

Di bagian bawah halaman hasil pencarian Google, terdapat bagian “Pencarian Terkait” atau “Related Searches”. Bagian ini menampilkan keyword lain yang berkaitan dengan pencarian yang dilakukan.

Sebagai contoh, jika mencari “cara menulis artikel SEO”, di bagian bawah hasil pencarian mungkin akan muncul rekomendasi seperti:

  • Cara membuat artikel untuk website
  • contoh artikel SEO
  • cara menulis artikel yang menarik

Dari sini, bisa diperoleh lebih banyak ide keyword yang relevan dan dicari oleh banyak orang.

4. Menggunakan Google Trends

Google Trends adalah tool dari Google yang bisa digunakan untuk melihat tren pencarian suatu keyword dari waktu ke waktu. Dengan Google Trends, bisa dibandingkan beberapa kata kunci untuk mengetahui mana yang lebih populer.

Misalnya, jika ingin mengetahui apakah “digital marketing” lebih banyak dicari dibandingkan “internet marketing”, Google Trends bisa memberikan data grafik tren pencariannya. Dengan cara ini, bisa dipilih keyword yang lebih potensial berdasarkan tren pencarian yang sedang meningkat.

5. Menganalisis Hasil Pencarian (SERP)

Melihat hasil pencarian di halaman pertama Google juga bisa menjadi cara efektif untuk riset keyword. Dari sini, bisa dipelajari jenis konten yang muncul di peringkat teratas.

Perhatikan elemen-elemen berikut:

  • Judul artikel yang muncul di halaman pertama
  • Jenis konten yang mendominasi (artikel, video, gambar, forum, dll.)
  • Meta deskripsi yang digunakan

Dengan menganalisis hasil pencarian, bisa dipahami pola keyword yang efektif digunakan oleh kompetitor dan bagaimana cara membuat konten yang lebih baik.

6. Menggunakan Operator Pencarian Google

Google memiliki beberapa operator pencarian yang bisa membantu dalam riset keyword lebih mendalam. Beberapa operator yang sering digunakan adalah:

  • site: – Untuk mencari keyword dalam situs tertentu. Misalnya, site:example.com SEO tips akan menampilkan halaman terkait SEO di situs tersebut.
  • intitle: – Untuk menemukan halaman dengan kata kunci di dalam judul. Misalnya, intitle:cara belajar SEO.
  • inurl: – Untuk mencari halaman dengan kata kunci tertentu di dalam URL. Misalnya, inurl:belajar-SEO.

Operator ini bisa membantu dalam menemukan ide keyword dan melihat bagaimana kompetitor menggunakan kata kunci dalam kontennya.

7. Menganalisis Cuplikan Unggulan (Featured Snippet)

Cuplikan unggulan atau Featured Snippet adalah kotak yang muncul di bagian atas hasil pencarian Google. Cuplikan ini biasanya berisi jawaban singkat yang diambil dari salah satu halaman web yang dianggap relevan oleh Google.

Jika menemukan cuplikan unggulan untuk kata kunci tertentu, perhatikan bagaimana struktur jawabannya. Dengan memahami pola ini, bisa dibuat konten yang lebih optimal untuk berpeluang muncul di posisi tersebut.

8. Menggunakan Google Search Console

Bagi yang sudah memiliki website, Google Search Console bisa menjadi alat yang sangat berguna untuk riset keyword. Fitur Performance Report di Google Search Console akan menampilkan data tentang keyword yang sudah mendatangkan trafik ke website.

Dari sini, bisa ditemukan keyword dengan CTR (Click-Through Rate) tinggi yang bisa dioptimalkan lebih lanjut untuk mendapatkan lebih banyak klik dan trafik.

Kesimpulan

Google bukan hanya mesin pencari, tetapi juga alat riset keyword yang sangat efektif. Dengan memanfaatkan fitur seperti Google Suggest, People Also Ask, Related Searches, Google Trends, serta menganalisis hasil pencarian dan cuplikan unggulan, bisa diperoleh banyak ide keyword yang berpotensi mendatangkan trafik organik.

Bermanfaatkah Artikel Ini?

Klik bintang 5 untuk rating!

Rata rata rating 0 / 5. Jumlah rate 0

Yuk Rate 5 Artikel Ini!

We are sorry that this post was not useful for you!

Let us improve this post!

Tell us how we can improve this post?

Bagikan:

Tags:

Leave a Comment